Try Out SNBT 2025 Edumaster – 8

/86
7

Try Out SNBT 2025 Edumaster #8 (100 menit)

Try Out ini terdiri dari soal

TPS (Tes Potensi Skolastik) terdiri dari 45 soal yang berisi: Penalaran Umum, Pengetahuan dan Pemahaman Umum, Kemampuan Memahami Bacaan dan Menulis dan Kemampuan Kuantitatif.

Literasi terdiri dari 25 soal yang berisi: Literasi dalam Bahasa Indonesia dan Bahasa Inggris.

Penalaran Matematika terdiri dari 10 soal.

 

Sebelum mengerjakan soal Try Out isilah biodata terlebih dahulu

1 / 86

Category: Biodata TryOut SNBT

Nama Lengkap:

2 / 86

Category: Biodata TryOut SNBT

Email:

3 / 86

Category: Biodata TryOut SNBT

Pilihan PTN 1:

4 / 86

Category: Biodata TryOut SNBT

Jurusan 1:

5 / 86

Category: Biodata TryOut SNBT

Pilihan PTN 2:

6 / 86

Category: Biodata TryOut SNBT

Jurusan 2:

7 / 86

Category: TO 24 Okt 2025 TPS : Penalaran Umum

  1. Telepon seluler yang berkualitas memiliki suara yang jernih dan layar yang jelas.

Hasan menggunakan telepon seluler yang suaranya tidak jernih.

Simpulan yang tepat adalah..

8 / 86

Category: TO 24 Okt 2025 TPS : Penalaran Umum

  1. Semua ilmuwan mampu berpikir kritis dan kreatif

Sebagian ilmuwan mampu berpikir strategis

Simpulan yang tepat adalah ...

9 / 86

Category: TO 24 Okt 2025 TPS : Penalaran Umum

Pohon mempunyai peran yang sangat penting bagi makhluk hidup. Beberapa tahun terakhir, pesatnya pembangunan menyebabkan banyak pohon ditebang. Hilangnya satu pohon telah memutus mata rantai kehidupan.

Berdasarkan pernyataan tersebut, manakah yang paling mungkin menjadi akibat dari penebangan banyak pohon?

10 / 86

Category: TO 24 Okt 2025 TPS : Penalaran Umum

Mada diperbolehkan masuk ruang CCTV jika Mada menunjukkan ID card panitia. Jika Mada diperbolehkan masuk ruang CCTV, maka dompet Mada yang tertinggal di meja registrasi diketahui keberadaannya. Simpulan yang tepat adalah...

11 / 86

Category: TO 24 Okt 2025 TPS : Penalaran Umum

Jika Yuna datang 30 menit lebih awal maka Yuna masih kebagian tiket konser.

Yuna tidak kebagian tiket konser.

Simpulan yang tepat adalah...

12 / 86

Category: TO 24 Okt 2025 TPS : Penalaran Umum

Sebuah produk fashion yang diproduksi Sakura akan lolos QC jika produknya sesuai dengan jenis dan desain yang telah disetujui melalui sampel sebelumnya, jahitan rapi, dan ukurannya sesuai dengan ukuran yang disetujui sebelumnya. Jika sebuah kemeja yang diproduksi Sakura memiliki jenis, desain, dan ukuran yang sama dengan yang telah disetujui sebelumnya namun terdapat benang yang tertarik, manakah simpulan yang benar.

13 / 86

Category: TO 24 Okt 2025 TPS : Penalaran Umum

Steak ayam dikatakan sudah matang jika dagingnya berwarna putih, dagingnya empuk, dan mudah dipotong, suhu internalnya 73,9 derajat Celcius.

Jika steak ayam bagian luar berwarna putih dan bagian dalam berwarna pinkish, dagingnya kenyal dan alot, manakah simpulan yang benar?

14 / 86

Category: TO 24 Okt 2025 TPS : Penalaran Umum

Semua karyawan berangkat ke kantor menggunakan sepeda motor.

Sebagian karyawan membawa bekal makan siang dari rumah.

Berdasarkan dua informasi tersebut dapat disimpulkan bahwa semua karyawan yang membawa bekal makan siang dari rumah berangkat ke kantor menggunakan sepeda motor.

Manakah pernyataan berikut yang menggambarkan kualitas simpulan tersebut?

15 / 86

Category: TPS : Penalaran Umum

Sebuah wadah berbentuk balok digunakan untuk mewadahi kotak kertas yang lebih kecil yang berukuran panjang, lebar, dan tinggi setengah dari wadah tersebut. Berikut ini kalimat yang benar berkaitan dengan kotak wadah dan isinya adalah ...

16 / 86

Category: TPS : Penalaran Umum

  1. Era digital telah mengubah gaya hidup dan kebiasaan banyak orang. Hampir semua kegiatan dapat dilakukan dengan bantuan teknologi sehingga masyarakat sangat bergantung pada berbagai gadget atau perangkat. Saat membeli barang, misalnya, sebagian besar masyarakat lebih memilih untuk berbelanja online menggunakan ponsel di rumah karena dianggap mudah dan praktis. Ketergantungan terhadap teknologi bisa dikatakan lebih sering dirasakan pada generasi yang tumbuh di era perkembangan teknologi. Misalnya, generasi Z atau Gen Z.

Manakah pernyataan di bawah ini yang tidak mendukung kalimat yang bercetak tebal?

17 / 86

Category: TPS : Penalaran Umum

Film Avatar: The Way of Water atau Avatar 2 besutan sutradara kawakan James Cameron berhasil menjadi film tercepat yang meraih 1 miliar dolar AS pada 2022 secara global setelah perilisannya di bioskop-bioskop seluruh dunia. Hanya dalam waktu dua minggu atau 14 hari, film ini berhasil melewati pencapaian yang didambakan setiap film ketika masuk ke box office, dikutip dari ANTARA. Secara keseluruhan, hanya ada tiga film di 2022 yang bisa melampaui pendapatan dengan angka miliaran dolar. Selain Avatar: The Way of Water, dua film lainnya adalah Top Gun: Maverick (butuh 31 hari untuk melewati 1 miliar dolar AS) dan Jurassic World Dominion (butuh waktu empat bulan untuk mencapai lebih dari 1 miliar dolar AS). Avatar 2 adalah film tercepat mencapai target 1 miliar dolar AS di 2022, menyusul pencapaian film Spider-Man: No Way Home di 2021 yang menghasilkan 1 miliar dolar AS dalam waktu 12 hari sejak dirilis pertama kali.

Pernyataan di bawah ini yang tidak sesuai dengan teks di atas adalah...

18 / 86

Category: TPS : Penalaran Umum

Semenjak pandemi Covid-19 melanda dunia, kinerja ekonomi Bali, yang notabene bergantung pada pariwisata, terus memburuk. Bersama dengan hilangnya wisatawan, Bali kehilangan sumber devisa serta pemasukan daerah dari pajak hotel dan pajak restoran yang jumlahnya mencapai hampir Rp5 triliun setiap tahunnya. Dari sisi tenaga kerja, jumlah pegawai yang mengalami Pemutusan Hubungan Kerja (PHK) terhitung mulai tahun 2019 telah mencapai 3.300 orang, sedangkan jumlah pegawai yang dirumahkan mencapai 79.000 orang.

Ide pokok paragraf di atas adalah ....

19 / 86

Category: TPS : Penalaran Umum

Waktu yang diperlukan Aryo untuk mengitari lapangan satu kali putaran paling cepat adalah 5 menit dan paling lama 5 menit 20 detik. Berdasarkan informasi tersebut, berapa menitkah waktu yang diperlukan Aryo untuk mengitari lapangan 7 kali putaran?

20 / 86

Category: TPS : Penalaran Umum

Diberikan beberapa contoh berkaitan dengan fakta operasi bilangan berikut.

Fakta yang benar adalah ...

Question Image

21 / 86

Category: TPS : Penalaran Umum

Penyebab stunting menurut Ikatan Dokter Anak Indonesia (IDAI) ada dua, yakni faktor lingkungan dan genetik. Lingkungan adalah aspek penting yang masih dapat diintervensi sehingga perawakan pendek atau stunting dapat diatasi. Faktor lingkungan yang berperan dalam menyebabkan perawakan pendek antara lain status gizi ibu, pola pemberian makan kepada anak, kebersihan lingkungan, dan angka kejadian infeksi pada anak. Selain disebabkan oleh lingkungan, stunting dapat disebabkan oleh faktor genetik dan hormonal. Namun sebagian besar stunting disebabkan oleh kekurangan gizi.

Berdasarkan paragraf tersebut, manakah yang paling mungkin menjadi usaha untuk mencegah stunting?

22 / 86

Category: TO 21 Nov 2025 : TPS : Pengetahuan dan Pemahaman Umum

(1) Timnas voli putra Indonesia meraih emas pada ajang SEA Games 2023 Kamboja. (2) Prestasi ini diraih usai membungkam tim tuan rumah Kamboja 3-0 tanpa balas. (3) Pertandingan Indonesia kontra Kamboja berlangsung di Olympic Complex Indoor Main Hall, Senin (8/3). (4) Tim Merah Putih menjadi kampiun setelah menang 25-21, 25-10, dan 25-15. (5) Indonesia tampil menekan lebih awal set pertama. (6) Hasilnya tim Merah Putih memimpin 6-3. (7) Kamboja bukannya tanpa perlawanan dan memperkecil skor jadi 13-16. (8) Situasi dan persaingan sempat tegang. (9) Pasalnya Kamboja yang didukung oleh suporternya bangkit dan sempat memangkas jarak jadi dua poin. (10) Perlahan tapi pasti, Indonesia tetap mampu memimpin dan menutup set pertama dengan 25-21. (11) Pada set kedua, Indonesia tetap mendominasi jalannya pertandingan. (12) Farhan cs berhasil unggul jauh 9-0. (13) Kamboja akhirnya mendapat poin pertama, tapi Indonesia mendapat poin lagi dan skor jadi 10-1. (14) Indonesia benar-benar tampil meyakinkan dan set kedua dengan skor 25-10 sebagai penutupan. (15) Tim Merah Putih mempercepat tempo permainan dan melancarkan serangan demi serangan. (16) Hingga akhirnya Indonesia mampu merebut emas setelah menutup set ketiga dengan skor 25-11. (17) Kamboja harus puas mendapatkan medali perak setelah dibungkam Indonesia.

(Diadaptasi dari https://www.kemenpora.go.id/de- tail/3480/bungkam-kamboja-voli-putra-indonesia- raih-emas-sea-games-2023)

Bentuk pe-an pada kata pertandingan dalam kalimat (3) mempunyai kesamaan makna dengan bentuk pe-an dalam kalimat...

23 / 86

Category: TO 21 Nov 2025 : TPS : Pengetahuan dan Pemahaman Umum

(1) Timnas voli putra Indonesia meraih emas pada ajang SEA Games 2023 Kamboja. (2) Prestasi ini diraih usai membungkam tim tuan rumah Kamboja 3-0 tanpa balas. (3) Pertandingan Indonesia kontra Kamboja berlangsung di Olympic Complex Indoor Main Hall, Senin (8/3). (4) Tim Merah Putih menjadi kampiun setelah menang 25-21, 25-10, dan 25-15. (5) Indonesia tampil menekan lebih awal set pertama. (6) Hasilnya tim Merah Putih memimpin 6-3. (7) Kamboja bukannya tanpa perlawanan dan memperkecil skor jadi 13-16. (8) Situasi dan persaingan sempat tegang. (9) Pasalnya Kamboja yang didukung oleh suporternya bangkit dan sempat memangkas jarak jadi dua poin. (10) Perlahan tapi pasti, Indonesia tetap mampu memimpin dan menutup set pertama dengan 25-21. (11) Pada set kedua, Indonesia tetap mendominasi jalannya pertandingan. (12) Farhan cs berhasil unggul jauh 9-0. (13) Kamboja akhirnya mendapat poin pertama, tapi Indonesia mendapat poin lagi dan skor jadi 10-1. (14) Indonesia benar-benar tampil meyakinkan dan set kedua dengan skor 25-10 sebagai penutupan. (15) Tim Merah Putih mempercepat tempo permainan dan melancarkan serangan demi serangan. (16) Hingga akhirnya Indonesia mampu merebut emas setelah menutup set ketiga dengan skor 25-11. (17) Kamboja harus puas mendapatkan medali perak setelah dibungkam Indonesia.

(Diadaptasi dari https://www.kemenpora.go.id/de- tail/3480/bungkam-kamboja-voli-putra-indonesia- raih-emas-sea-games-2023)

Apabila gagasan pada bacaan tersebut dipisah menjadi beberapa paragraf, pengelompokan kalimat yang dapat dilakukan adalah...

24 / 86

Category: TO 21 Nov 2025 : TPS : Pengetahuan dan Pemahaman Umum

(1) Timnas voli putra Indonesia meraih emas pada ajang SEA Games 2023 Kamboja. (2) Prestasi ini diraih usai membungkam tim tuan rumah Kamboja 3-0 tanpa balas. (3) Pertandingan Indonesia kontra Kamboja berlangsung di Olympic Complex Indoor Main Hall, Senin (8/3). (4) Tim Merah Putih menjadi kampiun setelah menang 25-21, 25-10, dan 25-15. (5) Indonesia tampil menekan lebih awal set pertama. (6) Hasilnya tim Merah Putih memimpin 6-3. (7) Kamboja bukannya tanpa perlawanan dan memperkecil skor jadi 13-16. (8) Situasi dan persaingan sempat tegang. (9) Pasalnya Kamboja yang didukung oleh suporternya bangkit dan sempat memangkas jarak jadi dua poin. (10) Perlahan tapi pasti, Indonesia tetap mampu memimpin dan menutup set pertama dengan 25-21. (11) Pada set kedua, Indonesia tetap mendominasi jalannya pertandingan. (12) Farhan cs berhasil unggul jauh 9-0. (13) Kamboja akhirnya mendapat poin pertama, tapi Indonesia mendapat poin lagi dan skor jadi 10-1. (14) Indonesia benar-benar tampil meyakinkan dan set kedua dengan skor 25-10 sebagai penutupan. (15) Tim Merah Putih mempercepat tempo permainan dan melancarkan serangan demi serangan. (16) Hingga akhirnya Indonesia mampu merebut emas setelah menutup set ketiga dengan skor 25-11. (17) Kamboja harus puas mendapatkan medali perak setelah dibungkam Indonesia.

(Diadaptasi dari https://www.kemenpora.go.id/de- tail/3480/bungkam-kamboja-voli-putra-indonesia- raih-emas-sea-games-2023)

Kalimat (8) dan (9) dalam bacaan tersebut mengandung hubungan ...

25 / 86

Category: TO 21 Nov 2025 : TPS : Pengetahuan dan Pemahaman Umum

(1) Hipertensi adalah kondisi ketika tekanan darah berada di angka 130/80 mmHg atau lebih. (2) Walaupun tidak segera ditangani, hipertensi atau tekanan darah tinggi bisa menyebabkan munculnya penyakit-penyakit serius yang mengancam nyawa, seperti gagal jantung, penyakit ginjal, dan stroke. (3) Tekanan darah dibagi menjadi tekanan sistolik dan tekanan diastolik. (4) Tekanan sistolik adalah tekanan saat jantung memompa darah ke seluruh tubuh, sedangkan tekanan diastolik adalah tekanan saat jantung berelaksasi sebelum kembali memompa darah. (5) Hipertensi terjadi ketika tekanan sistolik berada di atas 130 mmHg dan tekanan diastolik lebih dari 80 mmHg. (6) Tekanan darah yang melebihi angka tersebut merupakan kondisi berbahaya dan harus segera ditangani. (7) Hipertensi terbagi ke dalam hipertensi primer dan hipertensi sekunder. (8) Hipertensi primer tidak diketahui penyebabnya dengan pasti, sedangkan hipertensi sekunder dapat terjadi akibat beberapa faktor, seperti penyakit ginjal, sleep apnea, dan kecanduan alkohol. (9) Hipertensi memiliki istilah the silent killer atau penyakit yang membunuh secara diam- diam. (10) Hal ini karena penderita hipertensi umumnya tidak mengalami gejala apa pun sampai tekanan darahnya sudah terlalu tinggi dan mengancam nyawa. (11) Oleh sebab itu, penting untuk rutin memeriksakan tekanan darah, baik secara mandiri atau dengan datang ke dokter.

Kalimat yang tidak logis dalam bacaan tersebut adalah ...

26 / 86

Category: TO 21 Nov 2025 : TPS : Pengetahuan dan Pemahaman Umum

(1) Kabupaten Gunung Kidul adalah salah satu kabupaten di Daerah Istimewa Yogyakarta, Indonesia. (2) Pusat pemerintahannya berada di Kecamatan Wonosari. (3) Dengan luas sekitar satu per tiga dari luas daerah induknya, kabupaten ini relatif rendah kepadatan penduduknya daripada kabupaten-kabupaten lainnya. (4) Kabupaten ini berbatasan dengan Kabupaten Klaten dan Kabupaten Sukoharjo di utara, Kabupaten Wonogiri di timur, Samudra Hindia di selatan, serta Kabupaten Bantul dan Kabupaten Sleman di barat. (5) Kabupaten Gunung Kidul memiliki 18 kecamatan. (6) Sebagian besar wilayah kabupaten ini berupa perbukitan dan pegunungan kapur, yakni bagian dari Pegunungan Sewu. (7) Gunung Kidul dikenal sebagai daerah tandus dan sering mengalami kekeringan di musim kemarau, namun menyimpan kekhasan sejarah yang unik, selain potensi pariwisata, budaya, maupun kuliner.

(http://dpad.jogjaprov.go.id/article/news/vieww/ sejarah-singkat-kabupaten-gunung-kidul-1486)

Kalimat yang tidak logis dalam penggalan bacaan tersebut adalah ...

27 / 86

Category: TO 24 Okt 2025 TPS : Pengetahuan dan Pemahaman Umum

(1) Timnas voli putra Indonesia meraih emas pada ajang SEA Games 2023 Kamboja. (2) Prestasi ini diraih usai membungkam tim tuan rumah Kamboja 3-0 tanpa balas. (3) Pertandingan Indonesia kontra Kamboja berlangsung di Olympic Complex Indoor Main Hall, Senin (8/3). (4) Tim Merah Putih menjadi kampiun setelah menang 25-21, 25-10, dan 25-15. (5) Indonesia tampil menekan lebih awal set pertama. (6) Hasilnya tim Merah Putih memimpin 6-3. (7) Kamboja bukannya tanpa perlawanan dan memperkecil skor jadi 13-16. (8) Situasi dan persaingan sempat tegang. (9) Pasalnya Kamboja yang didukung oleh suporternya bangkit dan sempat memangkas jarak jadi dua poin. (10) Perlahan tapi pasti, Indonesia tetap mampu memimpin dan menutup set pertama dengan 25-21. (11) Pada set kedua, Indonesia tetap mendominasi jalannya pertandingan. (12) Farhan cs berhasil unggul jauh 9-0. (13) Kamboja akhirnya mendapat poin pertama, tapi Indonesia mendapat poin lagi dan skor jadi 10-1. (14) Indonesia benar-benar tampil meyakinkan dan set kedua dengan skor 25-10 sebagai penutupan. (15) Tim Merah Putih mempercepat tempo permainan dan melancarkan serangan demi serangan. (16) Hingga akhirnya Indonesia mampu merebut emas setelah menutup set ketiga dengan skor 25-11. (17) Kamboja harus puas mendapatkan medali perak setelah dibungkam Indonesia.

(Diadaptasi dari https://www.kemenpora.go.id/de- tail/3480/bungkam-kamboja-voli-putra-indonesia- raih-emas-sea-games-2023)

Kata kampiun pada kalimat (4) dalam bacaan tersebut sama maknanya dengan kata ...

28 / 86

Category: TO 24 Okt 2025 TPS : Pengetahuan dan Pemahaman Umum

(1) Hipertensi adalah kondisi ketika tekanan darah berada di angka 130/80 mmHg atau lebih. (2) Walaupun tidak segera ditangani, hipertensi atau tekanan darah tinggi bisa menyebabkan munculnya penyakit-penyakit serius yang mengancam nyawa, seperti gagal jantung, penyakit ginjal, dan stroke. (3) Tekanan darah dibagi menjadi tekanan sistolik dan tekanan diastolik. (4) Tekanan sistolik adalah tekanan saat jantung memompa darah ke seluruh tubuh, sedangkan tekanan diastolik adalah tekanan saat jantung berelaksasi sebelum kembali memompa darah. (5) Hipertensi terjadi ketika tekanan sistolik berada di atas 130 mmHg dan tekanan diastolik lebih dari 80 mmHg. (6) Tekanan darah yang melebihi angka tersebut merupakan kondisi berbahaya dan harus segera ditangani. (7) Hipertensi terbagi ke dalam hipertensi primer dan hipertensi sekunder. (8) Hipertensi primer tidak diketahui penyebabnya dengan pasti, sedangkan hipertensi sekunder dapat terjadi akibat beberapa faktor, seperti penyakit ginjal, sleep apnea, dan kecanduan alkohol. (9) Hipertensi memiliki istilah the silent killer atau penyakit yang membunuh secara diam- diam. (10) Hal ini karena penderita hipertensi umumnya tidak mengalami gejala apa pun sampai tekanan darahnya sudah terlalu tinggi dan mengancam nyawa. (11) Oleh sebab itu, penting untuk rutin memeriksakan tekanan darah, baik secara mandiri atau dengan datang ke dokter.

Kata yang memiliki hubungan hierarki dengan kata sekunder dalam kalimat (7) adalah, kecuali...

29 / 86

Category: TO 24 Okt 2025 TPS : Pengetahuan dan Pemahaman Umum

(1) Kabupaten Gunung Kidul adalah salah satu kabupaten di Daerah Istimewa Yogyakarta, Indonesia. (2) Pusat pemerintahannya berada di Kecamatan Wonosari. (3) Dengan luas sekitar satu per tiga dari luas daerah induknya, kabupaten ini relatif rendah kepadatan penduduknya daripada kabupaten-kabupaten lainnya. (4) Kabupaten ini berbatasan dengan Kabupaten Klaten dan Kabupaten Sukoharjo di utara, Kabupaten Wonogiri di timur, Samudra Hindia di selatan, serta Kabupaten Bantul dan Kabupaten Sleman di barat. (5) Kabupaten Gunung Kidul memiliki 18 kecamatan. (6) Sebagian besar wilayah kabupaten ini berupa perbukitan dan pegunungan kapur, yakni bagian dari Pegunungan Sewu. (7) Gunung Kidul dikenal sebagai daerah tandus dan sering mengalami kekeringan di musim kemarau, namun menyimpan kekhasan sejarah yang unik, selain potensi pariwisata, budaya, maupun kuliner.

(http://dpad.jogjaprov.go.id/article/news/vieww/ sejarah-singkat-kabupaten-gunung-kidul-1486)

Kalimat (1) dan (2) dalam bacaan tersebut mengandung hubungan ...

30 / 86

Category: TO 24 Okt 2025 TPS : Pengetahuan dan Pemahaman Umum

(1) Kabupaten Gunung Kidul adalah salah satu kabupaten di Daerah Istimewa Yogyakarta, Indonesia. (2) Pusat pemerintahannya berada di Kecamatan Wonosari. (3) Dengan luas sekitar satu per tiga dari luas daerah induknya, kabupaten ini relatif rendah kepadatan penduduknya daripada kabupaten-kabupaten lainnya. (4) Kabupaten ini berbatasan dengan Kabupaten Klaten dan Kabupaten Sukoharjo di utara, Kabupaten Wonogiri di timur, Samudra Hindia di selatan, serta Kabupaten Bantul dan Kabupaten Sleman di barat. (5) Kabupaten Gunung Kidul memiliki 18 kecamatan. (6) Sebagian besar wilayah kabupaten ini berupa perbukitan dan pegunungan kapur, yakni bagian dari Pegunungan Sewu. (7) Gunung Kidul dikenal sebagai daerah tandus dan sering mengalami kekeringan di musim kemarau, namun menyimpan kekhasan sejarah yang unik, selain potensi pariwisata, budaya, maupun kuliner.

(http://dpad.jogjaprov.go.id/article/news/vieww/ sejarah-singkat-kabupaten-gunung-kidul-1486)

Penggalan bacaan tersebut dapat dipisah menjadi lebih dari satu bagian paragraf. Susunan kalimat untuk menyusun paragraf kedua adalah...

31 / 86

Category: TO 24 Okt 2025 TPS : Pengetahuan dan Pemahaman Umum

(1) Kabupaten Gunung Kidul adalah salah satu kabupaten di Daerah Istimewa Yogyakarta, Indonesia. (2) Pusat pemerintahannya berada di Kecamatan Wonosari. (3) Dengan luas sekitar satu per tiga dari luas daerah induknya, kabupaten ini relatif rendah kepadatan penduduknya daripada kabupaten-kabupaten lainnya. (4) Kabupaten ini berbatasan dengan Kabupaten Klaten dan Kabupaten Sukoharjo di utara, Kabupaten Wonogiri di timur, Samudra Hindia di selatan, serta Kabupaten Bantul dan Kabupaten Sleman di barat. (5) Kabupaten Gunung Kidul memiliki 18 kecamatan. (6) Sebagian besar wilayah kabupaten ini berupa perbukitan dan pegunungan kapur, yakni bagian dari Pegunungan Sewu. (7) Gunung Kidul dikenal sebagai daerah tandus dan sering mengalami kekeringan di musim kemarau, namun menyimpan kekhasan sejarah yang unik, selain potensi pariwisata, budaya, maupun kuliner.

(http://dpad.jogjaprov.go.id/article/news/vieww/ sejarah-singkat-kabupaten-gunung-kidul-1486)

Kata yang memiliki makna bertingkat dengan kata induk dalam kalimat (3) adalah ...

32 / 86

Category: TO 21 Nov 2025 : TPS : Pemahaman Bacaan dan Menulis

(1) Budaya Korea berkembang pesat dan meluas secara global dalam dua dekade terakhir.(2) Keberadaannya cenderung diterima publik dari berbagai kalangan sehingga menghasilkan suatu fenomena "Korean Wave" atau disebut juga Hallyu. (3) Fenomena ini dapat dijumpai di Indonesia dan dampaknya sangat terasa di kehidupan sehari-hari terutama pada generasi milenial. (4) Perkembangan tehnologi informasi yang masif akibat adanya globalisasi menjadi faktor utama penyebab besarnya antusiasme publik terhadap budaya Korea di Indonesia. (5) Fenomena ini diawali dan sangat identik dengan dunia hiburan, seperti musik, drama, dan variety shows yang dikemas secara apik dengan menyajikan budaya-budaya Korea.

(6) Salah satu produk dari budaya Korea yang sangat diminati kaum milenial adalah musik pop. (7) Musik pop Korea ini [...] yang sering disebut sebagai K-pop merupakan salah satu sub sektor hiburan yang mengangkat perekonomian Korea Selatan. (8) Pemerintah Korea Selatan sendiri memang sudah lama memberi perhatian khusus terhadap industri musik mereka. (9) Akhir dekade 1990'an, ketika sebagian besar Asia mengalami krisis keuangan, Korea Selatan justru membentuk Kementerian Kebudayaan dengan departemen khusus K- pop. (10) Mereka juga membangun auditorium konser raksasa, membuat teknologi hologram lebih sempurna, dan mengatur noeraebang (bar karaoke) demi melindungi industri K-pop. (11) Hal ini menunjukkan kesungguhan pemerintah Korea Selatan dalam memberdayakan popularitas artis mereka.

(12) Indonesia yang saat ini merupakan negara dengan jumlah penduduk terbesar keempat di dunia merupakan rumah bagi jutaan K-popers atau pecinta K-pop. (13) Pada tahun 2019, Twitter mengumumkan daftar negara yang paling banyak men-tweet terkait artis K-pop sepanjang tahun 2019 dan Indonesia berada pada peringkat 3 setelah Thailand dan Korea Selatan. (14) Sementara itu, untuk penayangan video-video K-pop di Youtube berdasarkan negara Indonesia menempati posisi ke-2 dengan persentase 9,9%. (15) Angka tersebut tidak jauh berbeda dengan Korea Selatan yang menempati posisi pertama dengan persentase 10.1%.

https://egsa.geo.ugm.ac.id/2020/09/30/fenomena-korean-wave-di-indonesia

Kalimat manakah yang paling efektif sebagai hasil penggabungan kalimat (1) dan (2)?

33 / 86

Category: TO 21 Nov 2025 : TPS : Pemahaman Bacaan dan Menulis

(1) Budaya Korea berkembang pesat dan meluas secara global dalam dua dekade terakhir.(2) Keberadaannya cenderung diterima publik dari berbagai kalangan sehingga menghasilkan suatu fenomena "Korean Wave" atau disebut juga Hallyu. (3) Fenomena ini dapat dijumpai di Indonesia dan dampaknya sangat terasa di kehidupan sehari-hari terutama pada generasi milenial. (4) Perkembangan tehnologi informasi yang masif akibat adanya globalisasi menjadi faktor utama penyebab besarnya antusiasme publik terhadap budaya Korea di Indonesia. (5) Fenomena ini diawali dan sangat identik dengan dunia hiburan, seperti musik, drama, dan variety shows yang dikemas secara apik dengan menyajikan budaya-budaya Korea.

(6) Salah satu produk dari budaya Korea yang sangat diminati kaum milenial adalah musik pop. (7) Musik pop Korea ini [...] yang sering disebut sebagai K-pop merupakan salah satu sub sektor hiburan yang mengangkat perekonomian Korea Selatan. (8) Pemerintah Korea Selatan sendiri memang sudah lama memberi perhatian khusus terhadap industri musik mereka. (9) Akhir dekade 1990'an, ketika sebagian besar Asia mengalami krisis keuangan, Korea Selatan justru membentuk Kementerian Kebudayaan dengan departemen khusus K- pop. (10) Mereka juga membangun auditorium konser raksasa, membuat teknologi hologram lebih sempurna, dan mengatur noeraebang (bar karaoke) demi melindungi industri K-pop. (11) Hal ini menunjukkan kesungguhan pemerintah Korea Selatan dalam memberdayakan popularitas artis mereka.

(12) Indonesia yang saat ini merupakan negara dengan jumlah penduduk terbesar keempat di dunia merupakan rumah bagi jutaan K-popers atau pecinta K-pop. (13) Pada tahun 2019, Twitter mengumumkan daftar negara yang paling banyak men-tweet terkait artis K-pop sepanjang tahun 2019 dan Indonesia berada pada peringkat 3 setelah Thailand dan Korea Selatan. (14) Sementara itu, untuk penayangan video-video K-pop di Youtube berdasarkan negara Indonesia menempati posisi ke-2 dengan persentase 9,9%. (15) Angka tersebut tidak jauh berbeda dengan Korea Selatan yang menempati posisi pertama dengan persentase 10.1%.

https://egsa.geo.ugm.ac.id/2020/09/30/fenomena-korean-wave-di-indonesia

Kata sambung yang paling tepat melengkapi kalimat (7) adalah ...

34 / 86

Category: TO 21 Nov 2025 : TPS : Pemahaman Bacaan dan Menulis

(1) Budaya Korea berkembang pesat dan meluas secara global dalam dua dekade terakhir.(2) Keberadaannya cenderung diterima publik dari berbagai kalangan sehingga menghasilkan suatu fenomena "Korean Wave" atau disebut juga Hallyu. (3) Fenomena ini dapat dijumpai di Indonesia dan dampaknya sangat terasa di kehidupan sehari-hari terutama pada generasi milenial. (4) Perkembangan tehnologi informasi yang masif akibat adanya globalisasi menjadi faktor utama penyebab besarnya antusiasme publik terhadap budaya Korea di Indonesia. (5) Fenomena ini diawali dan sangat identik dengan dunia hiburan, seperti musik, drama, dan variety shows yang dikemas secara apik dengan menyajikan budaya-budaya Korea.

(6) Salah satu produk dari budaya Korea yang sangat diminati kaum milenial adalah musik pop. (7) Musik pop Korea ini [...] yang sering disebut sebagai K-pop merupakan salah satu sub sektor hiburan yang mengangkat perekonomian Korea Selatan. (8) Pemerintah Korea Selatan sendiri memang sudah lama memberi perhatian khusus terhadap industri musik mereka. (9) Akhir dekade 1990'an, ketika sebagian besar Asia mengalami krisis keuangan, Korea Selatan justru membentuk Kementerian Kebudayaan dengan departemen khusus K- pop. (10) Mereka juga membangun auditorium konser raksasa, membuat teknologi hologram lebih sempurna, dan mengatur noeraebang (bar karaoke) demi melindungi industri K-pop. (11) Hal ini menunjukkan kesungguhan pemerintah Korea Selatan dalam memberdayakan popularitas artis mereka.

(12) Indonesia yang saat ini merupakan negara dengan jumlah penduduk terbesar keempat di dunia merupakan rumah bagi jutaan K-popers atau pecinta K-pop. (13) Pada tahun 2019, Twitter mengumumkan daftar negara yang paling banyak men-tweet terkait artis K-pop sepanjang tahun 2019 dan Indonesia berada pada peringkat 3 setelah Thailand dan Korea Selatan. (14) Sementara itu, untuk penayangan video-video K-pop di Youtube berdasarkan negara Indonesia menempati posisi ke-2 dengan persentase 9,9%. (15) Angka tersebut tidak jauh berbeda dengan Korea Selatan yang menempati posisi pertama dengan persentase 10.1%.

https://egsa.geo.ugm.ac.id/2020/09/30/fenomena-korean-wave-di-indonesia

Kalimat manakah yang penulisannya salah?

35 / 86

Category: TO 21 Nov 2025 : TPS : Pemahaman Bacaan dan Menulis

(1) Mengunjungi Sabang rasanya tak lengkap jika tidak mengunjungi Tugu Kilometer Nol di Kawasan Iboih, Sukakarya, Sabang. (2) Posisi Sabang di ujung Barat Indonesia, berhadapan langsung dengan lautan lepas, menjadikan sunset sebagai pertunjukan menarik. (3) Tugu ini bisa dicapai dalam waktu sekitar 1 jam dengan mobil dari Kota Sabang.

(4) Sebagaimana umumnya jalanan di Pulau Weh yang didominasi gunung, jalan aspal mulusnya berkelok-kelok dan naik turun menuju Tugu Kilometer Nol ini. (5) Waktu yang paling pas untuk tiba disini adalah sekitar 2-3 jam sebelum matahari terbenam jika ingin menikmatinya. (6) [...] supaya bisa mencari lokasi nyaman untuk menikmati sunset kita juga bisa mengeksplorasi Tugu Kilometer Nol dan hutan wisata Sabang di sekitar tugu.

Diadaptasi dari https://pesona.travel/keajaiban

Kata yang paling tepat menggantikan kata pertunjukan dalam kalimat (2) adalah...

36 / 86

Category: TO 21 Nov 2025 : TPS : Pemahaman Bacaan dan Menulis

(1) Mengunjungi Sabang rasanya tak lengkap jika tidak mengunjungi Tugu Kilometer Nol di Kawasan Iboih, Sukakarya, Sabang. (2) Posisi Sabang di ujung Barat Indonesia, berhadapan langsung dengan lautan lepas, menjadikan sunset sebagai pertunjukan menarik. (3) Tugu ini bisa dicapai dalam waktu sekitar 1 jam dengan mobil dari Kota Sabang.

(4) Sebagaimana umumnya jalanan di Pulau Weh yang didominasi gunung, jalan aspal mulusnya berkelok-kelok dan naik turun menuju Tugu Kilometer Nol ini. (5) Waktu yang paling pas untuk tiba disini adalah sekitar 2-3 jam sebelum matahari terbenam jika ingin menikmatinya. (6) [...] supaya bisa mencari lokasi nyaman untuk menikmati sunset kita juga bisa mengeksplorasi Tugu Kilometer Nol dan hutan wisata Sabang di sekitar tugu.

Diadaptasi dari https://pesona.travel/keajaiban

Kalimat tidak efektif dalam teks tersebut pada ...

37 / 86

Category: TO 21 Nov 2025 : TPS : Pemahaman Bacaan dan Menulis

(1) Mengunjungi Sabang rasanya tak lengkap jika tidak mengunjungi Tugu Kilometer Nol di Kawasan Iboih, Sukakarya, Sabang. (2) Posisi Sabang di ujung Barat Indonesia, berhadapan langsung dengan lautan lepas, menjadikan sunset sebagai pertunjukan menarik. (3) Tugu ini bisa dicapai dalam waktu sekitar 1 jam dengan mobil dari Kota Sabang.

(4) Sebagaimana umumnya jalanan di Pulau Weh yang didominasi gunung, jalan aspal mulusnya berkelok-kelok dan naik turun menuju Tugu Kilometer Nol ini. (5) Waktu yang paling pas untuk tiba disini adalah sekitar 2-3 jam sebelum matahari terbenam jika ingin menikmatinya. (6) [...] supaya bisa mencari lokasi nyaman untuk menikmati sunset kita juga bisa mengeksplorasi Tugu Kilometer Nol dan hutan wisata Sabang di sekitar tugu.

Diadaptasi dari https://pesona.travel/keajaiban

Pernyataan yang paling tepat untuk melengkapi kalimat (6) adalah ...

38 / 86

Category: TO 21 Nov 2025 : TPS : Pemahaman Bacaan dan Menulis

(1) Mengunjungi Sabang rasanya tak lengkap jika tidak mengunjungi Tugu Kilometer Nol di Kawasan Iboih, Sukakarya, Sabang. (2) Posisi Sabang di ujung Barat Indonesia, berhadapan langsung dengan lautan lepas, menjadikan sunset sebagai pertunjukan menarik. (3) Tugu ini bisa dicapai dalam waktu sekitar 1 jam dengan mobil dari Kota Sabang.

(4) Sebagaimana umumnya jalanan di Pulau Weh yang didominasi gunung, jalan aspal mulusnya berkelok-kelok dan naik turun menuju Tugu Kilometer Nol ini. (5) Waktu yang paling pas untuk tiba disini adalah sekitar 2-3 jam sebelum matahari terbenam jika ingin menikmatinya. (6) [...] supaya bisa mencari lokasi nyaman untuk menikmati sunset kita juga bisa mengeksplorasi Tugu Kilometer Nol dan hutan wisata Sabang di sekitar tugu.

Diadaptasi dari https://pesona.travel/keajaiban

Kalimat manakah yang paling efektif sebagai hasil penggabungan kalimat (4) dan (5)?

39 / 86

Category: TO 21 Nov 2025 : TPS : Pemahaman Bacaan dan Menulis

(1) Ikan salmon adalah jenis ikan dengan siklus hidup yang unik, sebab ikan ini menetas di sungai, tetapi tumbuh besar dan hidup di lautan. (2) Ketika beranjak dewasa, ikan-ikan salmon akan kembali berenang ke hilir sungai untuk bertelur dan kemudian mati. (3) Salmon harus berjuang berenang dari laut menuju hilir dengan melawan arus sungai sejauh ribuan kilometer. (4) Selama menempuh perjalanan panjang tersebut, ikan salmon akan kehilangan sepertiga dari berat tubuhnya karena perjalanan yang ditempuh sangat berat. (5) Bahkan salmon mampu mengarungi arus sungai lebih dari 1.400 kilometer dan mendaki setinggi 2.100 meter dari laut menuju tempatnya dilahirkan.

(6) Selain untuk tujuan re-produksi, ikan salmon juga membawa banyak mineral laut ke daratan saat berenang dari laut ke hilir sungai. (7) Hal ini dikarenakan tubuh salmon kaya akan mineral yang baik untuk nutrisi makhluk hidup di daratan. (8) Kondisi semacam itu sangat baik untuk keseimbangan alam. (9) Salmon memiliki kemampuan mengingat yang sangat baik sekali sehingga mampu bermigrasi ke tempat asalnya. (10) Akan tetapi kemampuan ini masih menjadi misteri dan belum bisa dijelaskan secara ilmiah.

https://rimbakita.com/ikan-salmon/

Kalimat manakah yang paling tepat sebagai kalimat inti nomor (5)?

40 / 86

Category: TO 21 Nov 2025 : TPS : Pemahaman Bacaan dan Menulis

(1) Ikan salmon adalah jenis ikan dengan siklus hidup yang unik, sebab ikan ini menetas di sungai, tetapi tumbuh besar dan hidup di lautan. (2) Ketika beranjak dewasa, ikan-ikan salmon akan kembali berenang ke hilir sungai untuk bertelur dan kemudian mati. (3) Salmon harus berjuang berenang dari laut menuju hilir dengan melawan arus sungai sejauh ribuan kilometer. (4) Selama menempuh perjalanan panjang tersebut, ikan salmon akan kehilangan sepertiga dari berat tubuhnya karena perjalanan yang ditempuh sangat berat. (5) Bahkan salmon mampu mengarungi arus sungai lebih dari 1.400 kilometer dan mendaki setinggi 2.100 meter dari laut menuju tempatnya dilahirkan.

(6) Selain untuk tujuan re-produksi, ikan salmon juga membawa banyak mineral laut ke daratan saat berenang dari laut ke hilir sungai. (7) Hal ini dikarenakan tubuh salmon kaya akan mineral yang baik untuk nutrisi makhluk hidup di daratan. (8) Kondisi semacam itu sangat baik untuk keseimbangan alam. (9) Salmon memiliki kemampuan mengingat yang sangat baik sekali sehingga mampu bermigrasi ke tempat asalnya. (10) Akan tetapi kemampuan ini masih menjadi misteri dan belum bisa dijelaskan secara ilmiah.

https://rimbakita.com/ikan-salmon/

Penulisan kata bercetak tebal pada teks tersebut yang salah terdapat pada kalimat?

41 / 86

Category: TO 21 Nov 2025 : TPS : Pemahaman Bacaan dan Menulis

(1) Ikan salmon adalah jenis ikan dengan siklus hidup yang unik, sebab ikan ini menetas di sungai, tetapi tumbuh besar dan hidup di lautan. (2) Ketika beranjak dewasa, ikan-ikan salmon akan kembali berenang ke hilir sungai untuk bertelur dan kemudian mati. (3) Salmon harus berjuang berenang dari laut menuju hilir dengan melawan arus sungai sejauh ribuan kilometer. (4) Selama menempuh perjalanan panjang tersebut, ikan salmon akan kehilangan sepertiga dari berat tubuhnya karena perjalanan yang ditempuh sangat berat. (5) Bahkan salmon mampu mengarungi arus sungai lebih dari 1.400 kilometer dan mendaki setinggi 2.100 meter dari laut menuju tempatnya dilahirkan.

(6) Selain untuk tujuan re-produksi, ikan salmon juga membawa banyak mineral laut ke daratan saat berenang dari laut ke hilir sungai. (7) Hal ini dikarenakan tubuh salmon kaya akan mineral yang baik untuk nutrisi makhluk hidup di daratan. (8) Kondisi semacam itu sangat baik untuk keseimbangan alam. (9) Salmon memiliki kemampuan mengingat yang sangat baik sekali sehingga mampu bermigrasi ke tempat asalnya. (10) Akan tetapi kemampuan ini masih menjadi misteri dan belum bisa dijelaskan secara ilmiah.

https://rimbakita.com/ikan-salmon/

Kalimat tidak efektif dalam teks tersebut terdapat pada ...

42 / 86

Category: TPS : Pengetahuan Kuantitatif

Nilai dari operasi hitung tersebut adalah ...

Question Image

43 / 86

Category: TPS : Pengetahuan Kuantitatif

Jika persamaan kuadrat x²+ (t - 2)x + 6 = 0 mempunyai akar-akar a dan b, serta a² + b² = 2(ab + 2t) maka nilai t yang memenuhi adalah...

  1. t = 6
  2. t = 2
  3. t = -2
  4. t = 10

44 / 86

Category: TPS : Pengetahuan Kuantitatif

Diketahui matriks A = [c + d c d c - d] dan B = [2 - ½c - 2d 6] . Jika A^= B, nilai d adalah ... 

45 / 86

Category: TPS : Pengetahuan Kuantitatif

Maka, nilai abc adalah ...

Question Image

46 / 86

Category: TPS : Pengetahuan Kuantitatif

Diketahui f(x) = x + 2 dan (g∘f)(x) = 2x² + 4x - 6 

Jika x1 dan x2 adalah akar-akar dari gx=0

Maka nilai yang mungkin dari x1 + 2 x2=…

  1. 0
  2. 1
  3. 3
  4. 5

47 / 86

Category: TPS : Pengetahuan Kuantitatif

Berapakah nilai a + b + c?

Putuskan apakah pernyataan (1) dan (2) cukup untuk menjawab pertanyaan tersebut?

  1. Fungsi f(x) = ax² + bx + c memotong sumbu Y di titik (0,2)
  2. 3b = -8a
Question Image

48 / 86

Category: TPS : Pengetahuan Kuantitatif

Question Image

49 / 86

Category: TO 21 Nov 2025 : TPS : Pengetahuan Kuantitatif

Jika x, 4, y adalah suku berurutan dari deret aritmetika dan x, 3, -y adalah suku berurutan dari deret geometri, persamaan kuadrat yang akarnya p1= x + 2 dan p2 = y + 2 adalah ...

50 / 86

Category: TO 24 Okt 2025 : Penalaran Matematika

Jika a dan b merupakan bilangan bulat positif, berapakah nilai dari a/b?

Putuskan apakah pernyataan (1) dan (2) cukup untuk menjawab pertanyaan tersebut?

  1. a, a+b, dan a+9b merupakan panjang sisi dari segitiga siku-siku.
  2. a, a+b, dan 10a + 2b merupakan tiga suku berurutan barisan geometri.

51 / 86

Category: TO 24 Okt 2025 : Penalaran Matematika

Banyaknya bilangan genap yang terdiri dari tiga angka berbeda yang dapat disusun dari angka 0, 2, 4, 5, 6, 7,9 adalah ...

52 / 86

Category: TO 21 Nov 2025 : Literasi Bahasa Indonesia

Peluit kereta api mengagetkan Bu Kus. la langsung berdiri dan tergopoh-gopoh naik ke atas gerbong.

"Nanti saja, Bu! Baru mau dilangsir!" ujar seorang petugas.

Tapi, Bu Kus sudah terlanjur berdiri di bordes.

"Pokoknya saya bisa sampai Jakarta!" kata Bu Kus dengan ketus.

"Nomor tempat duduknya belum diatur, Bu!" ujar petugas itu.

"Pokoknya saya punya karcis!" jawab Bu Kus.

Dan memang setelah melalui kegelisahan yang teramat panjang, akhirnya Bu Kus sampai juga di Jakarta. Wawuk, anak perempuannya, kaget setengah mati melihat ibunya pagi-pagi muncul di muka rumahnya setelah turun dari taksi sendi- rian. "Ibu ini nekat! Kenapa tidak kasih kabar dulu?" tanya Wawuk.

"Di telegram, kan, saya bilang mau datang," jawab Bu Kus.

"Tapi, tanggal pastinya ibu tidak menyebut," Wawuk berkata dengan lembut.

"Yang penting saya sudah sampai sini!" ujar Bu Kus.

"Bukan begitu, Bu. Kalau kita tahu persis, kan, bisa jemput ibu di stasiun."

"Saya tidak mau merepotkan. Lagi pula saya sudah keburu takut bakal ketinggalan resepsi mantunya Pak Gi. Salahmu juga, tanggal persisnya tidak kamu sebut di surat."

"Ya, Tuhan! Ibu mau datang ke resepsi itu??"

"Kamu sendiri yang bercerita Pak Gi mau mantu."

"Kenapa ibu tidak mengatakannya di surat?"

"Apa-apa, kok, mesti laporan."

"Bukan begitu, Bu." Wawuk sendiri ragu melanjutkan ucapannya. "Ibu kan... tidak di undang?"

"Lho, kalo tidak pakai undangan, apa, ya, lalu ditolak?"

"Ya, tidak, tapi siapa tahu nanti ada pembagian tempat, mana yang VIP mana yang biasa."

"Ah, kayak nonton wayang orang saja, pakai VIP- VIP-an segala."

"Tapi yang jelas, saya sendiri juga tidak tahu resepsinya itu persisnya diadakan di mana, hari apa, jam berapa. Saya tahu rencana perkawinan itu cuma dengar omongan kiri kanan."

"Suamimu itu, kan, sekantor dengan Pak Gi. Masa tidak diundang?"

Bukan satu kantor, Bu. Satu departemen. Lagi pula, Mas Totok itu karyawan biasa, jauh di bawah Pak Gi. Itu pun bukan bawahan langsung. Jadi, ya, enggak bakal tahu-menahu soal beginian. Apalagi kecipratan undangan."

Kan bisa tanya?"

Wawuk menghembuskan napasnya agak keras.

"Ingat, Wuk." Bu Kus bicara dengan nada dalam. "Aku jauh-jauh datang ke Jakarta ini yang penting adalah datang pada resepsi pernikahan putra Pak Hargi. Lain tidak."

Diadaptasi dari Cerpen Kado Istimewa karya Jujur Prananto

Pilihlah dari pernyataan-pernyataan berikut yang BENAR sesuai dengan bacaan di atas...

53 / 86

Category: TO 21 Nov 2025 : Literasi Bahasa Indonesia

Peluit kereta api mengagetkan Bu Kus. la langsung berdiri dan tergopoh-gopoh naik ke atas gerbong.

"Nanti saja, Bu! Baru mau dilangsir!" ujar seorang petugas.

Tapi, Bu Kus sudah terlanjur berdiri di bordes.

"Pokoknya saya bisa sampai Jakarta!" kata Bu Kus dengan ketus.

"Nomor tempat duduknya belum diatur, Bu!" ujar petugas itu.

"Pokoknya saya punya karcis!" jawab Bu Kus.

Dan memang setelah melalui kegelisahan yang teramat panjang, akhirnya Bu Kus sampai juga di Jakarta. Wawuk, anak perempuannya, kaget setengah mati melihat ibunya pagi-pagi muncul di muka rumahnya setelah turun dari taksi sendi- rian. "Ibu ini nekat! Kenapa tidak kasih kabar dulu?" tanya Wawuk.

"Di telegram, kan, saya bilang mau datang," jawab Bu Kus.

"Tapi, tanggal pastinya ibu tidak menyebut," Wawuk berkata dengan lembut.

"Yang penting saya sudah sampai sini!" ujar Bu Kus.

"Bukan begitu, Bu. Kalau kita tahu persis, kan, bisa jemput ibu di stasiun."

"Saya tidak mau merepotkan. Lagi pula saya sudah keburu takut bakal ketinggalan resepsi mantunya Pak Gi. Salahmu juga, tanggal persisnya tidak kamu sebut di surat."

"Ya, Tuhan! Ibu mau datang ke resepsi itu??"

"Kamu sendiri yang bercerita Pak Gi mau mantu."

"Kenapa ibu tidak mengatakannya di surat?"

"Apa-apa, kok, mesti laporan."

"Bukan begitu, Bu." Wawuk sendiri ragu melanjutkan ucapannya. "Ibu kan... tidak di undang?"

"Lho, kalo tidak pakai undangan, apa, ya, lalu ditolak?"

"Ya, tidak, tapi siapa tahu nanti ada pembagian tempat, mana yang VIP mana yang biasa."

"Ah, kayak nonton wayang orang saja, pakai VIP- VIP-an segala."

"Tapi yang jelas, saya sendiri juga tidak tahu resepsinya itu persisnya diadakan di mana, hari apa, jam berapa. Saya tahu rencana perkawinan itu cuma dengar omongan kiri kanan."

"Suamimu itu, kan, sekantor dengan Pak Gi. Masa tidak diundang?"

Bukan satu kantor, Bu. Satu departemen. Lagi pula, Mas Totok itu karyawan biasa, jauh di bawah Pak Gi. Itu pun bukan bawahan langsung. Jadi, ya, enggak bakal tahu-menahu soal beginian. Apalagi kecipratan undangan."

Kan bisa tanya?"

Wawuk menghembuskan napasnya agak keras.

"Ingat, Wuk." Bu Kus bicara dengan nada dalam. "Aku jauh-jauh datang ke Jakarta ini yang penting adalah datang pada resepsi pernikahan putra Pak Hargi. Lain tidak."

Diadaptasi dari Cerpen Kado Istimewa karya Jujur Prananto

Kondisi yang mendukung konflik dalam penggalan cerita di atas adalah...

54 / 86

Category: TO 21 Nov 2025 : Literasi Bahasa Indonesia

Peluit kereta api mengagetkan Bu Kus. la langsung berdiri dan tergopoh-gopoh naik ke atas gerbong.

"Nanti saja, Bu! Baru mau dilangsir!" ujar seorang petugas.

Tapi, Bu Kus sudah terlanjur berdiri di bordes.

"Pokoknya saya bisa sampai Jakarta!" kata Bu Kus dengan ketus.

"Nomor tempat duduknya belum diatur, Bu!" ujar petugas itu.

"Pokoknya saya punya karcis!" jawab Bu Kus.

Dan memang setelah melalui kegelisahan yang teramat panjang, akhirnya Bu Kus sampai juga di Jakarta. Wawuk, anak perempuannya, kaget setengah mati melihat ibunya pagi-pagi muncul di muka rumahnya setelah turun dari taksi sendi- rian. "Ibu ini nekat! Kenapa tidak kasih kabar dulu?" tanya Wawuk.

"Di telegram, kan, saya bilang mau datang," jawab Bu Kus.

"Tapi, tanggal pastinya ibu tidak menyebut," Wawuk berkata dengan lembut.

"Yang penting saya sudah sampai sini!" ujar Bu Kus.

"Bukan begitu, Bu. Kalau kita tahu persis, kan, bisa jemput ibu di stasiun."

"Saya tidak mau merepotkan. Lagi pula saya sudah keburu takut bakal ketinggalan resepsi mantunya Pak Gi. Salahmu juga, tanggal persisnya tidak kamu sebut di surat."

"Ya, Tuhan! Ibu mau datang ke resepsi itu??"

"Kamu sendiri yang bercerita Pak Gi mau mantu."

"Kenapa ibu tidak mengatakannya di surat?"

"Apa-apa, kok, mesti laporan."

"Bukan begitu, Bu." Wawuk sendiri ragu melanjutkan ucapannya. "Ibu kan... tidak di undang?"

"Lho, kalo tidak pakai undangan, apa, ya, lalu ditolak?"

"Ya, tidak, tapi siapa tahu nanti ada pembagian tempat, mana yang VIP mana yang biasa."

"Ah, kayak nonton wayang orang saja, pakai VIP- VIP-an segala."

"Tapi yang jelas, saya sendiri juga tidak tahu resepsinya itu persisnya diadakan di mana, hari apa, jam berapa. Saya tahu rencana perkawinan itu cuma dengar omongan kiri kanan."

"Suamimu itu, kan, sekantor dengan Pak Gi. Masa tidak diundang?"

Bukan satu kantor, Bu. Satu departemen. Lagi pula, Mas Totok itu karyawan biasa, jauh di bawah Pak Gi. Itu pun bukan bawahan langsung. Jadi, ya, enggak bakal tahu-menahu soal beginian. Apalagi kecipratan undangan."

Kan bisa tanya?"

Wawuk menghembuskan napasnya agak keras.

"Ingat, Wuk." Bu Kus bicara dengan nada dalam. "Aku jauh-jauh datang ke Jakarta ini yang penting adalah datang pada resepsi pernikahan putra Pak Hargi. Lain tidak."

Diadaptasi dari Cerpen Kado Istimewa karya Jujur Prananto

Pesan yang diangkat dalam kutipan cerpen tersebut adalah ..

55 / 86

Category: TO 21 Nov 2025 : Literasi Bahasa Indonesia

Peluit kereta api mengagetkan Bu Kus. la langsung berdiri dan tergopoh-gopoh naik ke atas gerbong.

"Nanti saja, Bu! Baru mau dilangsir!" ujar seorang petugas.

Tapi, Bu Kus sudah terlanjur berdiri di bordes.

"Pokoknya saya bisa sampai Jakarta!" kata Bu Kus dengan ketus.

"Nomor tempat duduknya belum diatur, Bu!" ujar petugas itu.

"Pokoknya saya punya karcis!" jawab Bu Kus.

Dan memang setelah melalui kegelisahan yang teramat panjang, akhirnya Bu Kus sampai juga di Jakarta. Wawuk, anak perempuannya, kaget setengah mati melihat ibunya pagi-pagi muncul di muka rumahnya setelah turun dari taksi sendi- rian. "Ibu ini nekat! Kenapa tidak kasih kabar dulu?" tanya Wawuk.

"Di telegram, kan, saya bilang mau datang," jawab Bu Kus.

"Tapi, tanggal pastinya ibu tidak menyebut," Wawuk berkata dengan lembut.

"Yang penting saya sudah sampai sini!" ujar Bu Kus.

"Bukan begitu, Bu. Kalau kita tahu persis, kan, bisa jemput ibu di stasiun."

"Saya tidak mau merepotkan. Lagi pula saya sudah keburu takut bakal ketinggalan resepsi mantunya Pak Gi. Salahmu juga, tanggal persisnya tidak kamu sebut di surat."

"Ya, Tuhan! Ibu mau datang ke resepsi itu??"

"Kamu sendiri yang bercerita Pak Gi mau mantu."

"Kenapa ibu tidak mengatakannya di surat?"

"Apa-apa, kok, mesti laporan."

"Bukan begitu, Bu." Wawuk sendiri ragu melanjutkan ucapannya. "Ibu kan... tidak di undang?"

"Lho, kalo tidak pakai undangan, apa, ya, lalu ditolak?"

"Ya, tidak, tapi siapa tahu nanti ada pembagian tempat, mana yang VIP mana yang biasa."

"Ah, kayak nonton wayang orang saja, pakai VIP- VIP-an segala."

"Tapi yang jelas, saya sendiri juga tidak tahu resepsinya itu persisnya diadakan di mana, hari apa, jam berapa. Saya tahu rencana perkawinan itu cuma dengar omongan kiri kanan."

"Suamimu itu, kan, sekantor dengan Pak Gi. Masa tidak diundang?"

Bukan satu kantor, Bu. Satu departemen. Lagi pula, Mas Totok itu karyawan biasa, jauh di bawah Pak Gi. Itu pun bukan bawahan langsung. Jadi, ya, enggak bakal tahu-menahu soal beginian. Apalagi kecipratan undangan."

Kan bisa tanya?"

Wawuk menghembuskan napasnya agak keras.

"Ingat, Wuk." Bu Kus bicara dengan nada dalam. "Aku jauh-jauh datang ke Jakarta ini yang penting adalah datang pada resepsi pernikahan putra Pak Hargi. Lain tidak."

Diadaptasi dari Cerpen Kado Istimewa karya Jujur Prananto

Nilai kehidupan yang diangkat dalam kutipan cerpen tersebut adalah...

56 / 86

Category: TO 21 Nov 2025 : Literasi Bahasa Indonesia

Peluit kereta api mengagetkan Bu Kus. la langsung berdiri dan tergopoh-gopoh naik ke atas gerbong.

"Nanti saja, Bu! Baru mau dilangsir!" ujar seorang petugas.

Tapi, Bu Kus sudah terlanjur berdiri di bordes.

"Pokoknya saya bisa sampai Jakarta!" kata Bu Kus dengan ketus.

"Nomor tempat duduknya belum diatur, Bu!" ujar petugas itu.

"Pokoknya saya punya karcis!" jawab Bu Kus.

Dan memang setelah melalui kegelisahan yang teramat panjang, akhirnya Bu Kus sampai juga di Jakarta. Wawuk, anak perempuannya, kaget setengah mati melihat ibunya pagi-pagi muncul di muka rumahnya setelah turun dari taksi sendi- rian. "Ibu ini nekat! Kenapa tidak kasih kabar dulu?" tanya Wawuk.

"Di telegram, kan, saya bilang mau datang," jawab Bu Kus.

"Tapi, tanggal pastinya ibu tidak menyebut," Wawuk berkata dengan lembut.

"Yang penting saya sudah sampai sini!" ujar Bu Kus.

"Bukan begitu, Bu. Kalau kita tahu persis, kan, bisa jemput ibu di stasiun."

"Saya tidak mau merepotkan. Lagi pula saya sudah keburu takut bakal ketinggalan resepsi mantunya Pak Gi. Salahmu juga, tanggal persisnya tidak kamu sebut di surat."

"Ya, Tuhan! Ibu mau datang ke resepsi itu??"

"Kamu sendiri yang bercerita Pak Gi mau mantu."

"Kenapa ibu tidak mengatakannya di surat?"

"Apa-apa, kok, mesti laporan."

"Bukan begitu, Bu." Wawuk sendiri ragu melanjutkan ucapannya. "Ibu kan... tidak di undang?"

"Lho, kalo tidak pakai undangan, apa, ya, lalu ditolak?"

"Ya, tidak, tapi siapa tahu nanti ada pembagian tempat, mana yang VIP mana yang biasa."

"Ah, kayak nonton wayang orang saja, pakai VIP- VIP-an segala."

"Tapi yang jelas, saya sendiri juga tidak tahu resepsinya itu persisnya diadakan di mana, hari apa, jam berapa. Saya tahu rencana perkawinan itu cuma dengar omongan kiri kanan."

"Suamimu itu, kan, sekantor dengan Pak Gi. Masa tidak diundang?"

Bukan satu kantor, Bu. Satu departemen. Lagi pula, Mas Totok itu karyawan biasa, jauh di bawah Pak Gi. Itu pun bukan bawahan langsung. Jadi, ya, enggak bakal tahu-menahu soal beginian. Apalagi kecipratan undangan."

Kan bisa tanya?"

Wawuk menghembuskan napasnya agak keras.

"Ingat, Wuk." Bu Kus bicara dengan nada dalam. "Aku jauh-jauh datang ke Jakarta ini yang penting adalah datang pada resepsi pernikahan putra Pak Hargi. Lain tidak."

Diadaptasi dari Cerpen Kado Istimewa karya Jujur Prananto

Pernyataan yang menandai perubahan suasana pada interaksi kedua tokoh dalam cerita tersebut adalah...

57 / 86

Category: TO 21 Nov 2025 : Literasi Bahasa Indonesia

Tahukah kamu apa arti takjil? Istilah takjil yang identik di bulan Ramadan ini kerap kali diartikan sebagai makanan untuk berbuka puasa. Namun ternyata, arti istilah takjil yang sebenarnya bukanlah berarti makanan untuk buka puasa.

Secara etimologis, takjil dalam bahasa Arab berarti umum menyegerakan, tidak terikat dengan puasa. Meski begitu bahasa Indonesia memberikan makna baru pada istilah takjil ini sebagai makanan berbuka puasa, maka tidak ada salahnya apabila istilah takjil diperlakukan sebagai istilah umum, tidak hanya penyegeraan berbuka puasa secara khusus, namun juga penyegeraan segala hal sebagaimana makna asalnya dalam bahasa Arab.

Seiring perkembangan zaman, takjil kemudian menjadi tradisi tersendiri oleh banyak masyarakat di Indonesia sampai sekarang. Kegiatan berbagi takjil berupa makanan ringan dan minuman untuk buka puasa juga biasa dilakukan masyarakat sembari ngabuburit, kegiatan menunggu waktu azan magrib atau buka puasa.

https://news.detik.com/berita/d-6636373/apa-arti-takjil-ini- pengertian-dan-makna-sebenarnya

Menurut bacaan di atas, informasi yang paling menggambarkan fenomena takjil di Indonesia adalah...

58 / 86

Category: TO 21 Nov 2025 : Literasi Bahasa Indonesia

Tahukah kamu apa arti takjil? Istilah takjil yang identik di bulan Ramadan ini kerap kali diartikan sebagai makanan untuk berbuka puasa. Namun ternyata, arti istilah takjil yang sebenarnya bukanlah berarti makanan untuk buka puasa.

Secara etimologis, takjil dalam bahasa Arab berarti umum menyegerakan, tidak terikat dengan puasa. Meski begitu bahasa Indonesia memberikan makna baru pada istilah takjil ini sebagai makanan berbuka puasa, maka tidak ada salahnya apabila istilah takjil diperlakukan sebagai istilah umum, tidak hanya penyegeraan berbuka puasa secara khusus, namun juga penyegeraan segala hal sebagaimana makna asalnya dalam bahasa Arab.

Seiring perkembangan zaman, takjil kemudian menjadi tradisi tersendiri oleh banyak masyarakat di Indonesia sampai sekarang. Kegiatan berbagi takjil berupa makanan ringan dan minuman untuk buka puasa juga biasa dilakukan masyarakat sembari ngabuburit, kegiatan menunggu waktu azan magrib atau buka puasa.

https://news.detik.com/berita/d-6636373/apa-arti-takjil-ini- pengertian-dan-makna-sebenarnya

Simpulan yang tepat untuk teks di atas adalah...

59 / 86

Category: TO 21 Nov 2025 : Literasi Bahasa Indonesia

(1) Menurut penelitian, yang dilakukan badan antariksa Amerika Serikat (NASA), di planet Mars ada unsur dasar kehidupan. (2) Unsur-unsur tersebut adalah Nitrogen, Hidrogen, Oksigen, dan Karbon. (3) Di bumi, unsur-unsur tersebut merupakan kebutuhan dasar makhluk hidup. (4) Di samping untuk kelangsungan kehidupan, unsur nitrogen merupakan unsur penyubur tanah, yang merupakan sumber kehidupan. (5) Dengan demikian keberadaan keempat unsur tersebut sebagai penanda adanya kehidupan.

Kalimat yang merupakan simpulan isi paragraf tersebut adalah ...

60 / 86

Category: TO 21 Nov 2025 : Literasi Bahasa Indonesia

Bacalah dengan teliti kalimat acak di bawah ini!

  1. Usia dini, merupakan masa kritis yang keberhasilannya sangat menentukan kualitas anak didik di masa dewasa.
  2. Anak yang ditelantarkan akan kurang asupan gizi, tidak mendapat perlindungan kesehatan, dan tidak mendapat pengasuhan yang benar dan stimulan pendidikan.
  3. Kebutuhan tumbuh kembang yang mencakup gizi, kesehatan dan pendidikan, merupakan satu kesatuan yang tidak bisa dilepaskan dan anak tidak boleh ditelantarkan.
  4. Jika terlantar seperti ini, sekalipun meru- pakan anak orang berada bahkan kaya raya, perkembangan kecerdasannya bisa tidak optimal.
  5. Mendidik anak dalam usia dini, bukanlah hal yang gampang.

Urutan kalimat-kalimat tersebut dalam paragraf yang padu adalah ...

61 / 86

Category: TO 21 Nov 2025 : Literasi Bahasa Indonesia 2

Kebakaran hutan dan lahan (karhutla) bermunculan di Indonesia karena sejumlah daerah memasuki fase kemarau kering. Kebakaran berisiko meluas apabila anomali cuaca El Nino yang menyebabkan kemarau panjang benar-benar terjadi tahun ini.

Sejak Desember 2022, api menghanguskan ribuan hektare hutan dan lahan di Taman Nasional Way Kambas, Lampung; empat kabupaten di Riau; lahan gambut di Pangkalan Bun, Kalimantan Selatan, dan Kepulauan Natuna, Kepulauan Riau, hingga Taman Nasional Rawa Aopa Watumohai di Sulawesi Tenggara. Kebakaran disebabkan oleh sejumlah faktor, misalnya ulah manusia yang membakar lahan hingga kekeringan.

Insiden di atas seharusnya menjadi peringatan bagi pemerintah kabupaten kota, provinsi, hingga pusat agar lebih bersiaga melawan amukan si jago merah. Badan Meteorologi, Klimatologi, dan Geofisika (BMKG) meramalkan akan ada dua periode rawan kebakaran: Januari-April dan Juli- Oktober.

Bahaya terbesar sebenarnya adalah kebakaran kawasan gambut. Gambut yang terbakar akan melepaskan asap menyesakkan dan emisi gas rumah kaca yang jauh lebih banyak dibandingkan lahan biasa. Pada 2019, kebakaran gambut di Pulau Sumatra dan Kalimantan menyebabkan 900 ribu orang mengalami gangguan pernapasan dan kerugian hingga US$ 5,2 miliar.

Kita harus segera bertindak untuk mencegah tragedi berulang.

https://theconversation.com/el-nino-2023-kebakaran hutan-bermunculan-di-indonesia-ini-3-strategi-agar tak-meluas-19940

Berdasarkan bacaan di atas, pola pengembangan argumen yang digunakan dalam bacaan tersebut adalah...

62 / 86

Category: TO 21 Nov 2025 : Literasi Bahasa Indonesia 2

Kebakaran hutan dan lahan (karhutla) bermunculan di Indonesia karena sejumlah daerah memasuki fase kemarau kering. Kebakaran berisiko meluas apabila anomali cuaca El Nino yang menyebabkan kemarau panjang benar-benar terjadi tahun ini.

Sejak Desember 2022, api menghanguskan ribuan hektare hutan dan lahan di Taman Nasional Way Kambas, Lampung; empat kabupaten di Riau; lahan gambut di Pangkalan Bun, Kalimantan Selatan, dan Kepulauan Natuna, Kepulauan Riau, hingga Taman Nasional Rawa Aopa Watumohai di Sulawesi Tenggara. Kebakaran disebabkan oleh sejumlah faktor, misalnya ulah manusia yang membakar lahan hingga kekeringan.

Insiden di atas seharusnya menjadi peringatan bagi pemerintah kabupaten kota, provinsi, hingga pusat agar lebih bersiaga melawan amukan si jago merah. Badan Meteorologi, Klimatologi, dan Geofisika (BMKG) meramalkan akan ada dua periode rawan kebakaran: Januari-April dan Juli- Oktober.

Bahaya terbesar sebenarnya adalah kebakaran kawasan gambut. Gambut yang terbakar akan melepaskan asap menyesakkan dan emisi gas rumah kaca yang jauh lebih banyak dibandingkan lahan biasa. Pada 2019, kebakaran gambut di Pulau Sumatra dan Kalimantan menyebabkan 900 ribu orang mengalami gangguan pernapasan dan kerugian hingga US$ 5,2 miliar.

Kita harus segera bertindak untuk mencegah tragedi berulang.

https://theconversation.com/el-nino-2023-kebakaran hutan-bermunculan-di-indonesia-ini-3-strategi-agar tak-meluas-19940

Pernyataan yang tidak sesuai dengan paragraf di atas adalah...

63 / 86

Category: TO 21 Nov 2025 : Literasi Bahasa Indonesia 2

Kebakaran hutan dan lahan (karhutla) bermunculan di Indonesia karena sejumlah daerah memasuki fase kemarau kering. Kebakaran berisiko meluas apabila anomali cuaca El Nino yang menyebabkan kemarau panjang benar-benar terjadi tahun ini.

Sejak Desember 2022, api menghanguskan ribuan hektare hutan dan lahan di Taman Nasional Way Kambas, Lampung; empat kabupaten di Riau; lahan gambut di Pangkalan Bun, Kalimantan Selatan, dan Kepulauan Natuna, Kepulauan Riau, hingga Taman Nasional Rawa Aopa Watumohai di Sulawesi Tenggara. Kebakaran disebabkan oleh sejumlah faktor, misalnya ulah manusia yang membakar lahan hingga kekeringan.

Insiden di atas seharusnya menjadi peringatan bagi pemerintah kabupaten kota, provinsi, hingga pusat agar lebih bersiaga melawan amukan si jago merah. Badan Meteorologi, Klimatologi, dan Geofisika (BMKG) meramalkan akan ada dua periode rawan kebakaran: Januari-April dan Juli- Oktober.

Bahaya terbesar sebenarnya adalah kebakaran kawasan gambut. Gambut yang terbakar akan melepaskan asap menyesakkan dan emisi gas rumah kaca yang jauh lebih banyak dibandingkan lahan biasa. Pada 2019, kebakaran gambut di Pulau Sumatra dan Kalimantan menyebabkan 900 ribu orang mengalami gangguan pernapasan dan kerugian hingga US$ 5,2 miliar.

Kita harus segera bertindak untuk mencegah tragedi berulang.

https://theconversation.com/el-nino-2023-kebakaran hutan-bermunculan-di-indonesia-ini-3-strategi-agar tak-meluas-19940

Simpulan yang tepat bacaan di atas adalah...

64 / 86

Category: TO 21 Nov 2025 : Literasi Bahasa Indonesia 2

Badan Meteorologi Klimatologi dan Geofisika (BMKG) memprediksi hujan masih akan mengguyur sebagian besar wilayah di Indonesia pada Rabu (5/4/2023) hari ini. Menurut BMKG, hujan lebat disertai angin kencang dan petir diprediksi akan mengguyur 29 provinsi pada hari ini. Kemudian 4 provinsi lainnya diprediksi akan diguyur hujan yang dapat disertai angin kencang dan petir.

BMKG pun sudah mengeluarkan peringatan dini potensi cuaca ekstrem di 33 provinsi yang diramalkan akan diguyur hujan dan angin kencang tersebut. Warga yang berada di wilayah yang berpotensi terjadi cuaca ekstrem diimbau untuk meningkatkan kewaspadaan.

Dikutip dari laman web.meteo.bmkg.go.id, potensi cuaca ekstrem di 33 provinsi ini menurut BMKG dipicu oleh adanya sirkulasi siklonik di Samudra Hindia barat daya Banten dan di Samudra Hindia selatan Jawa Timur.

Sirkulasi siklonik tersebut membentuk daerah pertemuan dan perlambatan kecepatan angin (konvergensi) memanjang di Samudra Hindia selatan barat daya Banten, Jawa Timur hingga Bali-Nusa Tenggara Barat dan di Samudra Hindia selatan Jawa Tengah-Jawa Timur.

Daerah konvergensi lain terpantau memanjang di pesisir barat Sumatra, dari Sumatra Barat hingga Jambi, dari Bengkulu hingga Sumatra Selatan, dari Sumatra Selatan hingga Bangka Belitung.

Lalu dari Kalimantan Timur hingga Sulawesi bagian utara, dari Sulawesi Barat hingga Sulawesi Tengah, dari Sulawesi Selatan hingga Sulawesi Tenggara, di Maluku, di Papua Barat dan di Papua. Serta daerah pertemuan angin (konfluensi) di Maluku Utara dan Maluku bagian selatan.

Kondisi tersebut mampu meningkatkan potensi pertumbuhan awan hujan di sekitar sirkulasi siklonik dan di sepanjang daerah konvergensi/ konfluensi tersebut.

https://jogja.tribunnews.com/2023/04/05/peringatan- dini-cuaca-ekstrem-bmkg-rabu-5-april-2023-hujan- lebat-guyur-29-provinsi-ini-daftarnya

Pertanyaan yang tidak selaras dengan isi bacaan di atas adalah...

65 / 86

Category: TO 21 Nov 2025 : Literasi Bahasa Indonesia 2

Badan Meteorologi Klimatologi dan Geofisika (BMKG) memprediksi hujan masih akan mengguyur sebagian besar wilayah di Indonesia pada Rabu (5/4/2023) hari ini. Menurut BMKG, hujan lebat disertai angin kencang dan petir diprediksi akan mengguyur 29 provinsi pada hari ini. Kemudian 4 provinsi lainnya diprediksi akan diguyur hujan yang dapat disertai angin kencang dan petir.

BMKG pun sudah mengeluarkan peringatan dini potensi cuaca ekstrem di 33 provinsi yang diramalkan akan diguyur hujan dan angin kencang tersebut. Warga yang berada di wilayah yang berpotensi terjadi cuaca ekstrem diimbau untuk meningkatkan kewaspadaan.

Dikutip dari laman web.meteo.bmkg.go.id, potensi cuaca ekstrem di 33 provinsi ini menurut BMKG dipicu oleh adanya sirkulasi siklonik di Samudra Hindia barat daya Banten dan di Samudra Hindia selatan Jawa Timur.

Sirkulasi siklonik tersebut membentuk daerah pertemuan dan perlambatan kecepatan angin (konvergensi) memanjang di Samudra Hindia selatan barat daya Banten, Jawa Timur hingga Bali-Nusa Tenggara Barat dan di Samudra Hindia selatan Jawa Tengah-Jawa Timur.

Daerah konvergensi lain terpantau memanjang di pesisir barat Sumatra, dari Sumatra Barat hingga Jambi, dari Bengkulu hingga Sumatra Selatan, dari Sumatra Selatan hingga Bangka Belitung.

Lalu dari Kalimantan Timur hingga Sulawesi bagian utara, dari Sulawesi Barat hingga Sulawesi Tengah, dari Sulawesi Selatan hingga Sulawesi Tenggara, di Maluku, di Papua Barat dan di Papua. Serta daerah pertemuan angin (konfluensi) di Maluku Utara dan Maluku bagian selatan.

Kondisi tersebut mampu meningkatkan potensi pertumbuhan awan hujan di sekitar sirkulasi siklonik dan di sepanjang daerah konvergensi/ konfluensi tersebut.

https://jogja.tribunnews.com/2023/04/05/peringatan- dini-cuaca-ekstrem-bmkg-rabu-5-april-2023-hujan- lebat-guyur-29-provinsi-ini-daftarnya

Pemaparan opini yang terdapat dalam bacaan di atas terdapat pada ...

66 / 86

Category: TO 21 Nov 2025 : Literasi Bahasa Indonesia 2

Badan Meteorologi Klimatologi dan Geofisika (BMKG) memprediksi hujan masih akan mengguyur sebagian besar wilayah di Indonesia pada Rabu (5/4/2023) hari ini. Menurut BMKG, hujan lebat disertai angin kencang dan petir diprediksi akan mengguyur 29 provinsi pada hari ini. Kemudian 4 provinsi lainnya diprediksi akan diguyur hujan yang dapat disertai angin kencang dan petir.

BMKG pun sudah mengeluarkan peringatan dini potensi cuaca ekstrem di 33 provinsi yang diramalkan akan diguyur hujan dan angin kencang tersebut. Warga yang berada di wilayah yang berpotensi terjadi cuaca ekstrem diimbau untuk meningkatkan kewaspadaan.

Dikutip dari laman web.meteo.bmkg.go.id, potensi cuaca ekstrem di 33 provinsi ini menurut BMKG dipicu oleh adanya sirkulasi siklonik di Samudra Hindia barat daya Banten dan di Samudra Hindia selatan Jawa Timur.

Sirkulasi siklonik tersebut membentuk daerah pertemuan dan perlambatan kecepatan angin (konvergensi) memanjang di Samudra Hindia selatan barat daya Banten, Jawa Timur hingga Bali-Nusa Tenggara Barat dan di Samudra Hindia selatan Jawa Tengah-Jawa Timur.

Daerah konvergensi lain terpantau memanjang di pesisir barat Sumatra, dari Sumatra Barat hingga Jambi, dari Bengkulu hingga Sumatra Selatan, dari Sumatra Selatan hingga Bangka Belitung.

Lalu dari Kalimantan Timur hingga Sulawesi bagian utara, dari Sulawesi Barat hingga Sulawesi Tengah, dari Sulawesi Selatan hingga Sulawesi Tenggara, di Maluku, di Papua Barat dan di Papua. Serta daerah pertemuan angin (konfluensi) di Maluku Utara dan Maluku bagian selatan.

Kondisi tersebut mampu meningkatkan potensi pertumbuhan awan hujan di sekitar sirkulasi siklonik dan di sepanjang daerah konvergensi/ konfluensi tersebut.

https://jogja.tribunnews.com/2023/04/05/peringatan- dini-cuaca-ekstrem-bmkg-rabu-5-april-2023-hujan- lebat-guyur-29-provinsi-ini-daftarnya

Pernyataan evaluatif yang tepat untuk peran masing-masing paragraf dalam mengefektifkan wacana pada bacaan di atas, kecuali...

67 / 86

Category: TO 21 Nov 2025 : Literasi Bahasa Inggris

Education is often viewed as school in a traditional, formal sense. Many people believe that true learning can only take place in a formal classroom setting. Others feel education occurs in many different form and environment. There may not be a definitive answer to the question of "What is education?" However, we start thinking about the purpose of education. Is it to educate youth to be responsible citizen? Is it to develope individual, as well as society, in order to ensure a society's economic success? Or is it to simply focus on developing individual talents and intelegence? Perhaps it is the balance of all three that defines education? While our answers may differ, we can perhaps agree that education is basic human right. When that right is granted growth and development, the society as a whole is more likely to improve in areas such as health, nutrition, general income and living standards and population fertility rates.

As global citizen, it is our responsibility to critically think about the issue and attempt to come up with solution to the problems plaguing education. In 1990 UNESCO launched EFA, the movement to fight quality education for all children, youth and adult by the year 2015. The unfortunate reality is that for many countries, larger issues come before improving the quality of education. How can we achieve the goals of EFA when numerous countries around the world are faced with challenges that seems far too impossible to overcome? The answer lies in attempting to bridge some of the gaps that prevent developing nation to compete with developed nations. One example is providing greater access to technology and narrowing the ever widening digital divide. In many ways the most basic access to technology can serve as valuable education tool. Individual who are not afforded this access area at disadvantage when trying to grasp opportunity to make life better for themselves, their families, and their community.

The author's main concern in the first paragraph of the passage is that...

68 / 86

Category: TO 21 Nov 2025 : Literasi Bahasa Inggris

Education is often viewed as school in a traditional, formal sense. Many people believe that true learning can only take place in a formal classroom setting. Others feel education occurs in many different form and environment. There may not be a definitive answer to the question of "What is education?" However, we start thinking about the purpose of education. Is it to educate youth to be responsible citizen? Is it to develope individual, as well as society, in order to ensure a society's economic success? Or is it to simply focus on developing individual talents and intelegence? Perhaps it is the balance of all three that defines education? While our answers may differ, we can perhaps agree that education is basic human right. When that right is granted growth and development, the society as a whole is more likely to improve in areas such as health, nutrition, general income and living standards and population fertility rates.

As global citizen, it is our responsibility to critically think about the issue and attempt to come up with solution to the problems plaguing education. In 1990 UNESCO launched EFA, the movement to fight quality education for all children, youth and adult by the year 2015. The unfortunate reality is that for many countries, larger issues come before improving the quality of education. How can we achieve the goals of EFA when numerous countries around the world are faced with challenges that seems far too impossible to overcome? The answer lies in attempting to bridge some of the gaps that prevent developing nation to compete with developed nations. One example is providing greater access to technology and narrowing the ever widening digital divide. In many ways the most basic access to technology can serve as valuable education tool. Individual who are not afforded this access area at disadvantage when trying to grasp opportunity to make life better for themselves, their families, and their community.

The following sentences reflect the author's opinions in the passage, EXCЕРТ...

69 / 86

Category: TO 21 Nov 2025 : Literasi Bahasa Inggris

Venomous snakes kill up to 94,000 people every year, on top of the millions of other animals that make up their diet. And death by venomous snakebite is not pretty. The toxins in the venom can para- lyze muscles, break down tissue, and even make victims bleed uncontrollably.

So, why don't honey badgers care about venoms that can kill almost any other animals? Danielle Drabeck, a University of Minnesota grad student, wanted to study this question on a molecular level. Working with biologist Antony Dean, she obtained some precious honey badger blood from the zoos of San Diego and Fort Wayne, Indiana. With this blood, the scientists figured out, for the first time, how honey badger defends itself on the molecular level against its venomous prey. It might help us design better anti-venoms for humans bitten by venomous snakes.

But why would a honey badger need venom resistance in the first place? Why doesn't it avoid venomous snakes, like more sensible mammals? Snakes are an excellent source of meat. Up to 25 percent of the honey badger's omnivorous diet consists of venomous snakes. But the honey badger doesn't eat snakes out of desperation. Evolving to withstand snake venom is like being the only person at a party who can eat the extra-hot salsa: "You get it all to yourself."

Venom has more than 100 pro- teins and other molecules that could potentially poison a snake's victim meaning that honey badgers need mul- tiple defenses. To narrow the field, Drab- eck guessed that the honey badger had probably evolved a defense similar to that used by other venom-resistant critters like mongooses. She focused on defense against a nasty class of molecules in co- bra venom called alpha-neurotoxins that paralyze the muscles used for breathing.

Drabeck figured that the receptor targeted by cobra neurotoxin had probably changed to prevent the neurotoxin from parking there. Once she had the blood from the zoos' honey badgers, Drabeck extracted DNA and sequenced part of the gene that contains the blueprint for making the receptor. Drabeck discovered several mutations in that gene that tweak the receptor. Cobra neurotoxin fits as well in the tweaked receptor as an SUV in a compact parking spot-and therefore it can't paralyze the honey badger's breathing.

But what does tis research mean for the 1.8 milion unfortunate people bitten by venomous snakes every year? Drabeck suggests that figuring out these molecular tweaks in the honey badger's resistant receptor could suggest new ways to create better anti-venoms.

Right now, many anti-venom infusions are made of antibodies- molecules produced by the immune systems of horses and sheep exposed to venom, which can neutralize the venom in bitten people. But whenever someone gets treated with these anti-venoms, they run the risk of having an allergic reaction as dangerous as the venom itself. By understanding more about the targets of venom-targets like the honey badger's neurotoxin receptor-scientists can hopefully design safer treatments.

Venomous Snakes Most Likely to Cause Human Fatalities
Common name Contient Venom type
Common lancehead  South America hemotoxin
Occelated carpet viper Africa Hemotoxin
Black Mamba Africa Neurotoxin
Indian cobra Asia Hemotoxin and neurotoxin
Indian Krait Asia Neurotoxin
Russel’s Viper Asia Hemotoxin
Indian SawScaled Viper Asia Hemotoxin
Eastern Brown Snake Australia Hemotoxin and neurotoxin
Tiger Snake Australia neurotoxin

*hemotoxin attack the circulatory system
*neurotoxin attack the nervous system

According to the passage, research on honey badgers has the potential to benefit humans by....

70 / 86

Category: TO 21 Nov 2025 : Literasi Bahasa Inggris

Venomous snakes kill up to 94,000 people every year, on top of the millions of other animals that make up their diet. And death by venomous snakebite is not pretty. The toxins in the venom can para- lyze muscles, break down tissue, and even make victims bleed uncontrollably.

So, why don't honey badgers care about venoms that can kill almost any other animals? Danielle Drabeck, a University of Minnesota grad student, wanted to study this question on a molecular level. Working with biologist Antony Dean, she obtained some precious honey badger blood from the zoos of San Diego and Fort Wayne, Indiana. With this blood, the scientists figured out, for the first time, how honey badger defends itself on the molecular level against its venomous prey. It might help us design better anti-venoms for humans bitten by venomous snakes.

But why would a honey badger need venom resistance in the first place? Why doesn't it avoid venomous snakes, like more sensible mammals? Snakes are an excellent source of meat. Up to 25 percent of the honey badger's omnivorous diet consists of venomous snakes. But the honey badger doesn't eat snakes out of desperation. Evolving to withstand snake venom is like being the only person at a party who can eat the extra-hot salsa: "You get it all to yourself."

Venom has more than 100 pro- teins and other molecules that could potentially poison a snake's victim meaning that honey badgers need mul- tiple defenses. To narrow the field, Drab- eck guessed that the honey badger had probably evolved a defense similar to that used by other venom-resistant critters like mongooses. She focused on defense against a nasty class of molecules in co- bra venom called alpha-neurotoxins that paralyze the muscles used for breathing.

Drabeck figured that the receptor targeted by cobra neurotoxin had probably changed to prevent the neurotoxin from parking there. Once she had the blood from the zoos' honey badgers, Drabeck extracted DNA and sequenced part of the gene that contains the blueprint for making the receptor. Drabeck discovered several mutations in that gene that tweak the receptor. Cobra neurotoxin fits as well in the tweaked receptor as an SUV in a compact parking spot-and therefore it can't paralyze the honey badger's breathing.

But what does tis research mean for the 1.8 milion unfortunate people bitten by venomous snakes every year? Drabeck suggests that figuring out these molecular tweaks in the honey badger's resistant receptor could suggest new ways to create better anti-venoms.

Right now, many anti-venom infusions are made of antibodies- molecules produced by the immune systems of horses and sheep exposed to venom, which can neutralize the venom in bitten people. But whenever someone gets treated with these anti-venoms, they run the risk of having an allergic reaction as dangerous as the venom itself. By understanding more about the targets of venom-targets like the honey badger's neurotoxin receptor-scientists can hopefully design safer treatments.

Venomous Snakes Most Likely to Cause Human Fatalities
Common name Contient Venom type
Common lancehead  South America hemotoxin
Occelated carpet viper Africa Hemotoxin
Black Mamba Africa Neurotoxin
Indian cobra Asia Hemotoxin and neurotoxin
Indian Krait Asia Neurotoxin
Russel’s Viper Asia Hemotoxin
Indian SawScaled Viper Asia Hemotoxin
Eastern Brown Snake Australia Hemotoxin and neurotoxin
Tiger Snake Australia neurotoxin

*hemotoxin attack the circulatory system
*neurotoxin attack the nervous system

What is the main purpose of the rhetorical questions "So, why don't honey badger care about venoms that can kill almost any other animals?" (paragraph 2) "But why would a honey badger need venom resistance in the first place? Why doesn't it avoid venom- ous snakes, like more sensible mammals?" (paragraph 3)

71 / 86

Category: TO 21 Nov 2025 : Literasi Bahasa Inggris

Venomous snakes kill up to 94,000 people every year, on top of the millions of other animals that make up their diet. And death by venomous snakebite is not pretty. The toxins in the venom can para- lyze muscles, break down tissue, and even make victims bleed uncontrollably.

So, why don't honey badgers care about venoms that can kill almost any other animals? Danielle Drabeck, a University of Minnesota grad student, wanted to study this question on a molecular level. Working with biologist Antony Dean, she obtained some precious honey badger blood from the zoos of San Diego and Fort Wayne, Indiana. With this blood, the scientists figured out, for the first time, how honey badger defends itself on the molecular level against its venomous prey. It might help us design better anti-venoms for humans bitten by venomous snakes.

But why would a honey badger need venom resistance in the first place? Why doesn't it avoid venomous snakes, like more sensible mammals? Snakes are an excellent source of meat. Up to 25 percent of the honey badger's omnivorous diet consists of venomous snakes. But the honey badger doesn't eat snakes out of desperation. Evolving to withstand snake venom is like being the only person at a party who can eat the extra-hot salsa: "You get it all to yourself."

Venom has more than 100 pro- teins and other molecules that could potentially poison a snake's victim meaning that honey badgers need mul- tiple defenses. To narrow the field, Drab- eck guessed that the honey badger had probably evolved a defense similar to that used by other venom-resistant critters like mongooses. She focused on defense against a nasty class of molecules in co- bra venom called alpha-neurotoxins that paralyze the muscles used for breathing.

Drabeck figured that the receptor targeted by cobra neurotoxin had probably changed to prevent the neurotoxin from parking there. Once she had the blood from the zoos' honey badgers, Drabeck extracted DNA and sequenced part of the gene that contains the blueprint for making the receptor. Drabeck discovered several mutations in that gene that tweak the receptor. Cobra neurotoxin fits as well in the tweaked receptor as an SUV in a compact parking spot-and therefore it can't paralyze the honey badger's breathing.

But what does tis research mean for the 1.8 milion unfortunate people bitten by venomous snakes every year? Drabeck suggests that figuring out these molecular tweaks in the honey badger's resistant receptor could suggest new ways to create better anti-venoms.

Right now, many anti-venom infusions are made of antibodies- molecules produced by the immune systems of horses and sheep exposed to venom, which can neutralize the venom in bitten people. But whenever someone gets treated with these anti-venoms, they run the risk of having an allergic reaction as dangerous as the venom itself. By understanding more about the targets of venom-targets like the honey badger's neurotoxin receptor-scientists can hopefully design safer treatments.

Venomous Snakes Most Likely to Cause Human Fatalities
Common name Contient Venom type
Common lancehead  South America hemotoxin
Occelated carpet viper Africa Hemotoxin
Black Mamba Africa Neurotoxin
Indian cobra Asia Hemotoxin and neurotoxin
Indian Krait Asia Neurotoxin
Russel’s Viper Asia Hemotoxin
Indian SawScaled Viper Asia Hemotoxin
Eastern Brown Snake Australia Hemotoxin and neurotoxin
Tiger Snake Australia neurotoxin

*hemotoxin attack the circulatory system
*neurotoxin attack the nervous system

As used in paragraph 3, 'resistance' most nearly means...

72 / 86

Category: TO 21 Nov 2025 : Literasi Bahasa Inggris

Venomous snakes kill up to 94,000 people every year, on top of the millions of other animals that make up their diet. And death by venomous snakebite is not pretty. The toxins in the venom can para- lyze muscles, break down tissue, and even make victims bleed uncontrollably.

So, why don't honey badgers care about venoms that can kill almost any other animals? Danielle Drabeck, a University of Minnesota grad student, wanted to study this question on a molecular level. Working with biologist Antony Dean, she obtained some precious honey badger blood from the zoos of San Diego and Fort Wayne, Indiana. With this blood, the scientists figured out, for the first time, how honey badger defends itself on the molecular level against its venomous prey. It might help us design better anti-venoms for humans bitten by venomous snakes.

But why would a honey badger need venom resistance in the first place? Why doesn't it avoid venomous snakes, like more sensible mammals? Snakes are an excellent source of meat. Up to 25 percent of the honey badger's omnivorous diet consists of venomous snakes. But the honey badger doesn't eat snakes out of desperation. Evolving to withstand snake venom is like being the only person at a party who can eat the extra-hot salsa: "You get it all to yourself."

Venom has more than 100 pro- teins and other molecules that could potentially poison a snake's victim meaning that honey badgers need mul- tiple defenses. To narrow the field, Drab- eck guessed that the honey badger had probably evolved a defense similar to that used by other venom-resistant critters like mongooses. She focused on defense against a nasty class of molecules in co- bra venom called alpha-neurotoxins that paralyze the muscles used for breathing.

Drabeck figured that the receptor targeted by cobra neurotoxin had probably changed to prevent the neurotoxin from parking there. Once she had the blood from the zoos' honey badgers, Drabeck extracted DNA and sequenced part of the gene that contains the blueprint for making the receptor. Drabeck discovered several mutations in that gene that tweak the receptor. Cobra neurotoxin fits as well in the tweaked receptor as an SUV in a compact parking spot-and therefore it can't paralyze the honey badger's breathing.

But what does tis research mean for the 1.8 milion unfortunate people bitten by venomous snakes every year? Drabeck suggests that figuring out these molecular tweaks in the honey badger's resistant receptor could suggest new ways to create better anti-venoms.

Right now, many anti-venom infusions are made of antibodies- molecules produced by the immune systems of horses and sheep exposed to venom, which can neutralize the venom in bitten people. But whenever someone gets treated with these anti-venoms, they run the risk of having an allergic reaction as dangerous as the venom itself. By understanding more about the targets of venom-targets like the honey badger's neurotoxin receptor-scientists can hopefully design safer treatments.

Venomous Snakes Most Likely to Cause Human Fatalities
Common name Contient Venom type
Common lancehead  South America hemotoxin
Occelated carpet viper Africa Hemotoxin
Black Mamba Africa Neurotoxin
Indian cobra Asia Hemotoxin and neurotoxin
Indian Krait Asia Neurotoxin
Russel’s Viper Asia Hemotoxin
Indian SawScaled Viper Asia Hemotoxin
Eastern Brown Snake Australia Hemotoxin and neurotoxin
Tiger Snake Australia neurotoxin

*hemotoxin attack the circulatory system
*neurotoxin attack the nervous system

The author includes the analogy in at of the end paragraph 3 to...

73 / 86

Category: TO 21 Nov 2025 : Literasi Bahasa Inggris

Venomous snakes kill up to 94,000 people every year, on top of the millions of other animals that make up their diet. And death by venomous snakebite is not pretty. The toxins in the venom can para- lyze muscles, break down tissue, and even make victims bleed uncontrollably.

So, why don't honey badgers care about venoms that can kill almost any other animals? Danielle Drabeck, a University of Minnesota grad student, wanted to study this question on a molecular level. Working with biologist Antony Dean, she obtained some precious honey badger blood from the zoos of San Diego and Fort Wayne, Indiana. With this blood, the scientists figured out, for the first time, how honey badger defends itself on the molecular level against its venomous prey. It might help us design better anti-venoms for humans bitten by venomous snakes.

But why would a honey badger need venom resistance in the first place? Why doesn't it avoid venomous snakes, like more sensible mammals? Snakes are an excellent source of meat. Up to 25 percent of the honey badger's omnivorous diet consists of venomous snakes. But the honey badger doesn't eat snakes out of desperation. Evolving to withstand snake venom is like being the only person at a party who can eat the extra-hot salsa: "You get it all to yourself."

Venom has more than 100 pro- teins and other molecules that could potentially poison a snake's victim meaning that honey badgers need mul- tiple defenses. To narrow the field, Drab- eck guessed that the honey badger had probably evolved a defense similar to that used by other venom-resistant critters like mongooses. She focused on defense against a nasty class of molecules in co- bra venom called alpha-neurotoxins that paralyze the muscles used for breathing.

Drabeck figured that the receptor targeted by cobra neurotoxin had probably changed to prevent the neurotoxin from parking there. Once she had the blood from the zoos' honey badgers, Drabeck extracted DNA and sequenced part of the gene that contains the blueprint for making the receptor. Drabeck discovered several mutations in that gene that tweak the receptor. Cobra neurotoxin fits as well in the tweaked receptor as an SUV in a compact parking spot-and therefore it can't paralyze the honey badger's breathing.

But what does tis research mean for the 1.8 milion unfortunate people bitten by venomous snakes every year? Drabeck suggests that figuring out these molecular tweaks in the honey badger's resistant receptor could suggest new ways to create better anti-venoms.

Right now, many anti-venom infusions are made of antibodies- molecules produced by the immune systems of horses and sheep exposed to venom, which can neutralize the venom in bitten people. But whenever someone gets treated with these anti-venoms, they run the risk of having an allergic reaction as dangerous as the venom itself. By understanding more about the targets of venom-targets like the honey badger's neurotoxin receptor-scientists can hopefully design safer treatments.

Venomous Snakes Most Likely to Cause Human Fatalities
Common name Contient Venom type
Common lancehead  South America hemotoxin
Occelated carpet viper Africa Hemotoxin
Black Mamba Africa Neurotoxin
Indian cobra Asia Hemotoxin and neurotoxin
Indian Krait Asia Neurotoxin
Russel’s Viper Asia Hemotoxin
Indian SawScaled Viper Asia Hemotoxin
Eastern Brown Snake Australia Hemotoxin and neurotoxin
Tiger Snake Australia neurotoxin

*hemotoxin attack the circulatory system
*neurotoxin attack the nervous system

Based on the passage and the table, the honey badger is most likely to be immune to the venom of the...

74 / 86

Category: TO 21 Nov 2025 : Literasi Bahasa Inggris

Venomous snakes kill up to 94,000 people every year, on top of the millions of other animals that make up their diet. And death by venomous snakebite is not pretty. The toxins in the venom can para- lyze muscles, break down tissue, and even make victims bleed uncontrollably.

So, why don't honey badgers care about venoms that can kill almost any other animals? Danielle Drabeck, a University of Minnesota grad student, wanted to study this question on a molecular level. Working with biologist Antony Dean, she obtained some precious honey badger blood from the zoos of San Diego and Fort Wayne, Indiana. With this blood, the scientists figured out, for the first time, how honey badger defends itself on the molecular level against its venomous prey. It might help us design better anti-venoms for humans bitten by venomous snakes.

But why would a honey badger need venom resistance in the first place? Why doesn't it avoid venomous snakes, like more sensible mammals? Snakes are an excellent source of meat. Up to 25 percent of the honey badger's omnivorous diet consists of venomous snakes. But the honey badger doesn't eat snakes out of desperation. Evolving to withstand snake venom is like being the only person at a party who can eat the extra-hot salsa: "You get it all to yourself."

Venom has more than 100 pro- teins and other molecules that could potentially poison a snake's victim meaning that honey badgers need mul- tiple defenses. To narrow the field, Drab- eck guessed that the honey badger had probably evolved a defense similar to that used by other venom-resistant critters like mongooses. She focused on defense against a nasty class of molecules in co- bra venom called alpha-neurotoxins that paralyze the muscles used for breathing.

Drabeck figured that the receptor targeted by cobra neurotoxin had probably changed to prevent the neurotoxin from parking there. Once she had the blood from the zoos' honey badgers, Drabeck extracted DNA and sequenced part of the gene that contains the blueprint for making the receptor. Drabeck discovered several mutations in that gene that tweak the receptor. Cobra neurotoxin fits as well in the tweaked receptor as an SUV in a compact parking spot-and therefore it can't paralyze the honey badger's breathing.

But what does tis research mean for the 1.8 milion unfortunate people bitten by venomous snakes every year? Drabeck suggests that figuring out these molecular tweaks in the honey badger's resistant receptor could suggest new ways to create better anti-venoms.

Right now, many anti-venom infusions are made of antibodies- molecules produced by the immune systems of horses and sheep exposed to venom, which can neutralize the venom in bitten people. But whenever someone gets treated with these anti-venoms, they run the risk of having an allergic reaction as dangerous as the venom itself. By understanding more about the targets of venom-targets like the honey badger's neurotoxin receptor-scientists can hopefully design safer treatments.

Venomous Snakes Most Likely to Cause Human Fatalities
Common name Contient Venom type
Common lancehead  South America hemotoxin
Occelated carpet viper Africa Hemotoxin
Black Mamba Africa Neurotoxin
Indian cobra Asia Hemotoxin and neurotoxin
Indian Krait Asia Neurotoxin
Russel’s Viper Asia Hemotoxin
Indian SawScaled Viper Asia Hemotoxin
Eastern Brown Snake Australia Hemotoxin and neurotoxin
Tiger Snake Australia neurotoxin

*hemotoxin attack the circulatory system
*neurotoxin attack the nervous system

Does the data in the table support the claim that Asia is the continent in which the greatest number of venomous snakes are located worldwide?

75 / 86

Category: TO 21 Nov 2025 : Literasi Bahasa Inggris

Venomous snakes kill up to 94,000 people every year, on top of the millions of other animals that make up their diet. And death by venomous snakebite is not pretty. The toxins in the venom can para- lyze muscles, break down tissue, and even make victims bleed uncontrollably.

So, why don't honey badgers care about venoms that can kill almost any other animals? Danielle Drabeck, a University of Minnesota grad student, wanted to study this question on a molecular level. Working with biologist Antony Dean, she obtained some precious honey badger blood from the zoos of San Diego and Fort Wayne, Indiana. With this blood, the scientists figured out, for the first time, how honey badger defends itself on the molecular level against its venomous prey. It might help us design better anti-venoms for humans bitten by venomous snakes.

But why would a honey badger need venom resistance in the first place? Why doesn't it avoid venomous snakes, like more sensible mammals? Snakes are an excellent source of meat. Up to 25 percent of the honey badger's omnivorous diet consists of venomous snakes. But the honey badger doesn't eat snakes out of desperation. Evolving to withstand snake venom is like being the only person at a party who can eat the extra-hot salsa: "You get it all to yourself."

Venom has more than 100 pro- teins and other molecules that could potentially poison a snake's victim meaning that honey badgers need mul- tiple defenses. To narrow the field, Drab- eck guessed that the honey badger had probably evolved a defense similar to that used by other venom-resistant critters like mongooses. She focused on defense against a nasty class of molecules in co- bra venom called alpha-neurotoxins that paralyze the muscles used for breathing.

Drabeck figured that the receptor targeted by cobra neurotoxin had probably changed to prevent the neurotoxin from parking there. Once she had the blood from the zoos' honey badgers, Drabeck extracted DNA and sequenced part of the gene that contains the blueprint for making the receptor. Drabeck discovered several mutations in that gene that tweak the receptor. Cobra neurotoxin fits as well in the tweaked receptor as an SUV in a compact parking spot-and therefore it can't paralyze the honey badger's breathing.

But what does tis research mean for the 1.8 milion unfortunate people bitten by venomous snakes every year? Drabeck suggests that figuring out these molecular tweaks in the honey badger's resistant receptor could suggest new ways to create better anti-venoms.

Right now, many anti-venom infusions are made of antibodies- molecules produced by the immune systems of horses and sheep exposed to venom, which can neutralize the venom in bitten people. But whenever someone gets treated with these anti-venoms, they run the risk of having an allergic reaction as dangerous as the venom itself. By understanding more about the targets of venom-targets like the honey badger's neurotoxin receptor-scientists can hopefully design safer treatments.

Venomous Snakes Most Likely to Cause Human Fatalities
Common name Contient Venom type
Common lancehead  South America hemotoxin
Occelated carpet viper Africa Hemotoxin
Black Mamba Africa Neurotoxin
Indian cobra Asia Hemotoxin and neurotoxin
Indian Krait Asia Neurotoxin
Russel’s Viper Asia Hemotoxin
Indian SawScaled Viper Asia Hemotoxin
Eastern Brown Snake Australia Hemotoxin and neurotoxin
Tiger Snake Australia neurotoxin

*hemotoxin attack the circulatory system
*neurotoxin attack the nervous system

The author’s attitude toward the venom resistance of honey badger can be described as ...

76 / 86

Category: Literasi Bahasa Inggris

Although gluten has gained a bad reputation, the majority of people would struggle to explain what it actually is. The truth is that gluten is just a mixture of proteins found in the seeds of certain cereal plants, such as wheat, rye and barley. Gluten is stored in a tissue inside the seed called endosperm, which surrounds the plant embryo and provides a dense source of energy as the plant starts to grow. In wheat, gluten is formed when the proteins glutenin and gliadin cross-link into a net-like structure that provides elasticity and viscosity.

Once food reaches the stomach it must be broken down by enzymes in the process of digestion. Large proteins are broken up into chains of amino acids called peptides. Normally these peptides are easily broken down further, but the gliadin peptides in gluten are difficult to break down as they are part of a group of peptides called prolamins. Prolamins are made up of lots of glutamine and proline amino acids, which digestive enzymes have difficulty breaking up. This means that unlike most proteins gluten digestion can leave strands of amino acids intact in the small intestine. These strands can be up to 10 amino acids long and are known as oligopeptides. For most people gliadin oligopeptides are harmless. However, a small proportion of the population will produce an immune response known as coeliac disease, a condition caused by the body's immune system costakenly attacking itselfe Coeliac disease is caused by a reaction to gluten.

The tone of the author is best described as....

77 / 86

Category: Penalaran Matematika

Diketahui sebuah bak berbentuk balok yang terisi penuh dengan air. Bak tersebut akan dikosongkan dengan menggunakan pompa penyedot yang mampu menyedot air 0,7 liter per detik. Jika dalam waktu 30 menit bak tersebut dapat dikosongkan tanpa sisa, sedangkan luas alas bak adalah 10.500 cm², berapa tinggi bak tersebut?

78 / 86

Category: Penalaran Matematika

Sebuah karya seni seperti pada gambar di bawah ini dipajang di sebuah pameran seni tahunan. Bagian bawah karya tersebut berbentuk kerangka limas segi empat dan bagian atas adalah sebuah bola dunia. Alas kerangka limas berbentuk persegi dengan panjang 4m dan daerah segitiga pada limas memiliki luas 5,8 m². Bola dunia di atas kerangka limas memiliki permukaan seluas 24,64 m².

Berikut beberapa pernyataan terkait keterangan di atas, pilihlah pernyataan yang BENAR.

Question Image

79 / 86

Category: Penalaran Matematika

Radin akan membuat suatu ramuan pupuk untuk tanamannya dengan menggunakan dua botol yang berukuran sama dan mengandung jenis pupuk A pada setiap botolnya. Rasio kandungan pupuk A dan air pada botol pertama 4 : 9 dan pada botol kedua adalah 3 : 7. Jika isi dari kedua botol tersebut dicampurkan, maka rasio kandungan pupuk A dan air hasil campurannya adalah ...

80 / 86

Category: Penalaran Matematika

Sebuah gedung direncanakan selesai dibangun selama 20 hari oleh 28 pekerja. Setelah dikerjakan 8 hari, pekerjaan dihentikan selama 4 hari. Jika kemampuan bekerja tiap orang sama dan supaya pembangunan selesai tepat waktu, banyak pekerja tambahan yang diperlukan adalah ...

81 / 86

Category: Penalaran Matematika

Antika bought 5 books of brand A and 2 brand B pencils by paying a fee of Rp20.500,00. How much the price of a pencil brand B?

  1. Didi bought 7 books of brand A at a price Rp17.500,00
  2. Yoga bought 10 books of brand A and 4 pencils of brand B at a price Rp41.000,00

82 / 86

Category: TO 21 Nov 2025 : Penalaran Matematika

Sebuah kotak berisi bola warna-warni. Bola-bola tersebut diberi nomor 1 sampai 15. Lima bola berwarna merah diberi nomor 1 sampai 5, empat bola berwarna kuning diberi nomor 6 sampai 9, tiga bola berwarna hijau diberi nomor 10 sampai 12, dan 3 bola berwarna hitam diberi nomor 13 sampai 15.

Jika diambil 3 bola sekaligus tanpa memperhatikan warna bola maka banyaknya cara pengambilan bola sehingga menghasilkan bola dengan nomor berbeda adalah ...

83 / 86

Category: TO 21 Nov 2025 : Penalaran Matematika

Sebuah kotak berisi bola warna-warni. Bola-bola tersebut diberi nomor 1 sampai 15. Lima bola berwarna merah diberi nomor 1 sampai 5, empat bola berwarna kuning diberi nomor 6 sampai 9, tiga bola berwarna hijau diberi nomor 10 sampai 12, dan 3 bola berwarna hitam diberi nomor 13 sampai 15.

Pilihlah dari dua pernyataan berikut yang bernilai BENAR berdasarkan informasi dari teks di atas.

84 / 86

Category: TO 21 Nov 2025 : Penalaran Matematika

Sebuah kotak berisi bola warna-warni. Bola-bola tersebut diberi nomor 1 sampai 15. Lima bola berwarna merah diberi nomor 1 sampai 5, empat bola berwarna kuning diberi nomor 6 sampai 9, tiga bola berwarna hijau diberi nomor 10 sampai 12, dan 3 bola berwarna hitam diberi nomor 13 sampai 15.

Jika sebuah bola diambil secara acak maka peluang terambilnya bola merah bernomor bilangan prima adalah ...

85 / 86

Category: TO 21 Nov 2025 : Penalaran Matematika

Slamet mempunyai 20 lembar uang di dompetnya dalam bentuk pecahan 10 ribu; 20 ribu; dan 50 ribu. Total jumlah uangnya adalah Rp500.000,00, jika dia memiliki pecahan 50 ribu lebih banyak daripada pecahan 10ribu, maka banyaknya pecahan 10 ribu yang dimiliki Slamet adalah ...

86 / 86

Category: TO 21 Nov 2025 : Penalaran Matematika

Tabel di bawah ini menjelaskan jumlah lulusan (dalam ribu) dari tiga sekolah (A, B, dan C) yang bekerja di lima buah pabrik.

Pabrik Sekolah
A B C
Baja 4 5 4
Keramik 3 5 5
Kaca  3 5 3
Kayu 4 6 4
Tanah  5 6 5

 

Pabrik manakah yang cenderung memanfaatkan lulusan sekolah B?